10 Gejala Diabetes yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Sering Haus

TEMPO.CO, Jakarta - Diabetes adalah penyakit yang serius dan dapat menimbulkan komplikasi serius jika tidak ditangani dengan baik. Menurut data World Health Organization (WHO), diabetes merupakan penyakit penyebab kematian ke-9 dan jumlah kematian akibat penyakit ini meningkat hampir dua kali lipat sejak tahun 2000.

Sayangnya, banyak orang tidak menyadari bahwa mereka menderita diabetes karena gejalanya sering kali tidak terlalu terasa. Padahal diabetes harus mendapatkan penanganan sedini mungkin untuk menghindari berbagai efek yang lebih buruk di kemudian hari.

Untuk itu, berikut adalah daftar tanda-tanda diabetes yang perlu diperhatikan guna membantu Anda mengenali gejala diabetes lebih awal.

Gejala Diabetes yang Perlu Diwaspadai

1. Sering Merasa Haus Berlebihan

Jika Anda merasa haus terus-menerus dan tidak dapat merasa puas meskipun minum banyak air, ini bisa menjadi tanda diabetes. Kadar gula darah yang tinggi dapat menyebabkan peningkatan rasa haus dan membuat Anda sering ingin minum.

2. Sering Buang Air Kecil

Gejala lain dari diabetes adalah seringnya buang air kecil, terutama pada malam hari. Hal ini disebabkan karena sel-sel di tubuh tidak dapat menyerap glukosa, sehingga ginjal mencoba mengeluarkan glukosa sebanyak mungkin untuk menyaring dan mengeluarkan kelebihan glukosa melalui urin.

3. Rasa Lapar yang Terus Menerus

Munculnya rasa lapar yang berlebihan juga menjadi salah satu ciri diabetes. Meskipun makan dalam jumlah yang cukup, penderita diabetes seringkali merasa lapar terus-menerus. Hal ini disebabkan oleh ketidakmampuan tubuh untuk menggunakan glukosa sebagai sumber energi.

4. Penurunan Berat Badan Secara Mendadak

Gejala diabetes lainnya adalah penurunan berat badan tanpa diketahui penyebabnya. Ini bisa terjadi karena insulin tidak bisa mengirim glukosa ke sel untuk digunakan sebagai sumber energi, tubuh mulai memecah protein dari otot sebagai bahan bakar alternatif.

5. Kelelahan yang Berlebihan

Diabetes juga dapat menyebabkan kelelahan yang berlebihan, bahkan setelah istirahat yang cukup. Kadar glukosa darah yang tinggi dapat mengganggu kemampuan tubuh untuk menggunakan glukosa sebagai sumber energi.

6. Pandangan yang Kabur

Salah satu gejala diabetes yang sering diabaikan adalah penglihatan kabur. Kadar glukosa darah yang tinggi dapat menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah di mata.

Apabila kadar gula darah tidak terkontrol untuk jangka waktu yang lama, dapat menyebabkan kerusakan permanen, bahkan mungkin menyebabkan kebutaan.

7. Luka yang Sulit Sembuh

Diabetes dapat mengganggu kemampuan tubuh untuk menyembuhkan luka dengan cepat. Biasanya, ini terjadi karena glukosa berlebihan merusak pembuluh darah dan arteri.

Diabetes mengurangi kemampuan sel induk endotel, yang berperan dalam penyembuhan luka dengan perjalanan ke area yang terluka dan membantu regenerasi pembuluh darah.

8. Gatal-Gatal Kulit yang Terus Menerus

Gejala lain dari diabetes adalah gatal-gatal kulit yang terus-menerus, terutama di area genital atau mulut. Kadar glukosa darah yang tinggi dapat menyebabkan infeksi jamur atau bakteri pada kulit.

9. Mati Rasa dan Kesemutan

Diabetes dapat menimbulkan mati rasa dan kesemutan pada kaki dan tangan. Biasanya kesemutan atau mati rasa juga disertai dengan rasa sakit yang terbakar atau pembengkakan. Sama seperti dalam kasus penglihatan, jika kadar gula darah tidak terkendali dalam jangka waktu yang lama, kerusakan saraf dapat menjadi permanen.

10. Iritasi Genital

Kandungan glukosa yang tinggi dalam urin dapat menyebabkan iritasi pada area genital seperti area kemaluan. Hal ini dapat menghasilkan sensasi seperti sariawan, pembengkakan, dan gatal. Selain itu bagi wanita, gejala diabetes lainnya yakni keputihan.

RIZKI DEWI AYU

Pilihan Editor: Panduan Makan Sehat setelah Lebaran agar Gula Darah Stabil