Waspada, Ini 6 Tanda Tubuh Kekurangan Gula dalam Darah

Kekurangan asupan gula dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, yang dikenal sebagai hipoglikemia

Waspada, Ini 6 Tanda Tubuh Kekurangan Gula dalam Darah

JAKARTA, KOMPAS.TV- Gula kerap dianggap sebagai salah satu makanan yang tidak sehat dan kerap dihindari. Padahal gula merupakan salah satu makronutrien penting yang dibutuhkan tubuh untuk menghasilkan energi. 

Dikutip dari laman Mayo Clinic, kadar gula darah berkisar di angka 100 mg/dL dalam keadaan normal. Sementara pada kondisi kadar gula darah rendah berada di bawah 70 mg/dL, dan kondisi prediabetes di rentang 100-125 mg/dL dan diabetes melebihi 125 mg/dL.

Kekurangan asupan gula dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, yang dikenal sebagai hipoglikemia. Kondisi hipoglikemia atau tubuh yang kekurangan gula darah ini sering dialami oleh penderita diabetes, meskipun dapat juga terjadi pada pasien tanpa penyakit tersebut.

Baca Juga: Dirut PT SMIP Jadi Tersangka Kasus Korupsi Impor Gula, Diduga Manipulasi Data

Efek hipoglikemia pada tubuh harus segera ditangani. Apabila dibiarkan berisiko mengakibatkan kejang, pingsan atau hilang kesadaran, hingga kerusakan fungsi otak.

Berikut tanda-tanda tubuh kekurangan asupan gula yang patut diwaspadai.

Tanda Tubuh Kekurangan Gula Dalam Darah

1. Gangguan fungsi saraf

Salah satu tanda tubuh kekurangan gula dalam darah adalah gangguan fungsi saraf. Gangguan saraf dapat muncul dengan gejala kurangnya koordinasi, kedinginan, kulit lembab, dan berkeringat

Selain itu, kesemutan atau mati rasa di mulut adalah efek lain yang mungkin timbul jika tubuh kekurangan asupan gua galam darah.

2. Rasa lapar dan lemas

Rasa lapar dan lemas dapat menjadi salah satu gejala gula darah rendah. Gejala ini muncul karena tubuh kekurangan energi akibat kadar gula darah yang tidak mencukupi.

3. Kebingungan dan cemas

Kebingungan dan cemas dapat menjadi tanda tubuh kekurangan gula dalam darah selanjutnya. Reaksi ini adalah pengaruh dari produksi hormon adrenalin yang berlebihan, sehingga mengarah pada gejala psikis.

4. Detak jantung tidak teratur atau cepat

Ketika kadar gula darah turun drastis, tubuh melepaskan hormon adrenalin dan glukagon untuk meningkatkan kadar gula darah. Hormon-hormon ini memicu beberapa efek seperti detak jantung yang tidak beraturan.

Selain itu, rendahnya gula darah dapat menyebabkan kontraksi otot jantung, sehingga meningkatkan kekuatan pompa jantung dan aliran darah. Peningkatan adrenalin dan glukagon juga dapat mengganggu sinyal listrik di jantung, menyebabkan detak jantung tidak teratur.

Baca Juga: 10 Buah Rendah Gula yang Pas Disantap saat Berbuka Puasa

5. Kulit pucat

Tanda gula darah terlalu rendah selanjutnya adalah kulit yang pucat. Pucat biasanya disebabkan oleh berkurangnya aliran darah dan oksigen atau oleh penurunan jumlah sel darah merah. 

Ketika gula darah terlalu rendah, tubuh tidak memiliki cukup energi yang bisa menimbulkan pucat pada kulit.

6. Gangguan tidur

Salah satu tanda tubuh kekurangan gula dalam darah adalah gangguan tidur. Rendahnya kadar gula pada darah dapat memengaruhi hormon yang mengatur tidur, seperti melatonin.

Hal ini juga dapat menyebabkan insomnia, tidur tidak nyenyak, dan kelelahan di siang hari.

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow