Ukraina Lakukan Serangan Drone Terjauh di Rusia, 1.200 Km dari Perbatasan, Hantam Kilang Minyak
Drone ini terbang menempuh jarak 1.500 kilometer, juga terjadi serangan terhadap dua depot minyak di Krasnodar, Rusia selatan.
BASHKORTOSTAN, KOMPAS.com - Dinas keamanan SBU Ukraina pada Kamis (9/5/2024) disebut melakukan serangan drone dengan jarak sangat jauh terhadap kilang minyak Rusia, hampir 1.200 kilometer (km) dari perbatasan.
Sumber pertahanan Ukraina mengatakan kepada kantor berita AFP, serangan terhadap kilang di Bashkortostan itu dilakukan SBU dan mencatatkan rekor jarak.
Sumber tersebut menyebutkan, drone itu terbang menempuh jarak 1.500 kilometer, juga terjadi serangan terhadap dua depot minyak di Krasnodar, Rusia selatan.
Baca juga: 59 dari 76 Drone-Rudal Rusia Berhasil Dijatuhkan Ukraina
“SBU sekali lagi membuktikan mereka mempunyai solusi teknologi kuat yang membantu memberikan pukulan menyakitkan pada musuh,” kata sumber itu, dikutip dari kantor berita AFP.
Layanan darurat Rusia pada hari yang sama mengatakan, ada kerusakan di pom kilang Salavat di Bashkortostan, milik raksasa energi Rusia yakni Gazprom.
“Tidak ada kebakaran dan korban jiwa,” kata Kementerian Situasi Darurat Rusia melalui media sosial.
Baca juga:
- Serangan Roket dan Drone Rusia, 2 Warga Ukraina Tewas
- Drone Ukraina Serang Kilang Minyak Rosneft Rusia di Ryazan
- Saat Tentara Ukraina Kecanduan Judi Online, Terlilit Utang, dan Jual Drone Militer...
Pihak berwenang setempat melaporkan, asap mengepul di atas kilang setelah serangan drone, tetapi kilang masih berfungsi seperti biasa.
Serangan ini terjadi saat Rusia merayakan peringatan kemenangan Soviet atas Nazi Jerman.
"Ini upaya untuk merusak liburan kami. Kami tidak akan menyerah pada provokasi. Selamat Hari Kemenangan!" kata Kepala Bashkortostan, Radiy Khabirov.
Baca juga: Rusia Jatuhkan 17 Drone Ukraina di Wilayah Barat
Apa Reaksi Anda ?