Sering Diucapkan Saat Lebaran, Ini Arti dan Jawaban "Taqabbalallahu Minna wa Minkum"

Kalimat taqabbalallahu minna wa minkum sering kali diucapkan saat perayaan Lebaran. Bagaimana arti dan jawabannya?

Sering Diucapkan Saat Lebaran, Ini Arti dan Jawaban "Taqabbalallahu Minna wa Minkum"

KOMPAS.com - Kalimat taqabbalallahu minna wa minkum sering kali diucapkan saat perayaan Lebaran.

Kalimat dalam bahasa Arab ini kerap melekat dalam ucapan selamat hari raya Idul Fitri dan dianggap doa untuk sesama muslim.

Kendati demikian, masih banyak umat Islam yang belum mengetahui apa arti taqabbalallahu minna wa minkum.

Lantaran kurang mengerti artinya, tak jarang orang bingung merangkai kalimat yang tepat untuk menjawab untaian kata tersebut.

Lantas, apa arti dan jawaban taqabbalallahu minna wa minkum?

Baca juga: Tarif Tol Trans-Jawa Jakarta-Surabaya Selama Mudik Lebaran 2024

Arti taqabbalallahu minna wa minkum

Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama (Dirjen Bimas Islam) Kamaruddin Amin menjelaskan, kalimat taqabbalallahu minna wa minkum cocok diucapkan saat Idul Fitri.

Kalimat tersebut memiliki arti lengkap "Semoga Allah SWT menerima amal kebaikan kami dan kalian".

"Sangat cocok, dan memang itu yang selama ini diucapkan. Artinya, semoga Allah menerima amal kebaikan kami dan kalian," ujarnya, saat dihubungi Kompas.com, Rabu (27/3/2024).

Kamaruddin menyampaikan, Rasulullah menganjurkan para sahabatnya, termasuk semua umat Islam, untuk membaca kalimat itu saat bertemu sanak saudara saat lebaran, baik Idul Fitri dan Idul Adha.

Selain taqabbalallahu minna wa minkum, menurutnya, masyarakat Indonesia juga sering mengucapkan minal aidin wal faizin.

Kalimat tersebut memiliki arti "Semoga Allah menjadikan kita kembali ke fitrah dan orang yang memperolah kemenangan".

"Kalimat yang sudah umum dikenal masyarakat kita. Minal 'aidin wal faizin, taqabballah minna waminkum taqabbal ya karim," tuturnya.

Baca juga: Efek Makan Kue Kering Berlebihan, Ketahui Sebelum Lebaran

Berharap ibadah diterima Allah

Senada, Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas mengatakan, kalimat taqabbalallahu minna wa minkum memiliki kalimat lengkap taqabbalallahu minna wa minkum wa taqabbal ya karim.

"Artinya, 'Kita berharap semoga Allah SWT menerima (amal ibadah) kita (kami dan kamu)," tutur Anwar, saat dikonfirmasi terpisah, Rabu.

Anwar mengungkapkan, umat Islam berpuasa bukan hanya sebagai bentuk kewajiban, tetapi juga berharap mendapatkan pahala dan menghapuskan dosa.

Sebagai seorang hamba, menurutnya, muslim tentu tidak mengetahui apakah ibadah puasanya akan diterima oleh Allah atau tidak.

"Untuk itu kita ucapkanlah kata-kata taqabbalallahu minna wa minkum wa taqabbal ya karim," kata Anwar.

Anwar menuturkan, kalimat tersebut ibarat menyerukan kepada Tuhan, "Wahai Allah yang Mahamulia, terimalah ibadah kami ini.

"Di samping itu kita juga berharap semoga Allah menjadikan kita termasuk orang-orang yang kembali suci tanpa dosa, sehingga kita oleh Allah dijadikannya menjadi orang-orang yang menang karena amal ibadah kita diterima-Nya," sambungnya.

Baca juga: Jadwal One Way, Contraflow, dan Ganjil-Genap Selama Mudik Lebaran 2024

Jawaban taqabbalallahu minna wa minkum

Sementara itu, dikutip dari Kompas TV, jika seseorang mengucapkan taqabbalallahu minna wa minkum, maka dijawab dengan kalimat yang sama.

Dari Syu'bah bin Al-Hajjaj, ia berkata, "Saya bertemu dengan Yunus bin Ubaid, dan saya sampaikan, 'Taqabbalallahu minna wa minka.' Kemudian ia menjawab dengan ucapan yang sama." (HR Ad-Daruquthni dalam Ad Du'a).

Demikian pula jawaban sahabat dan salafus shalih ketika mendapatkan ucapan taqabbalallahu minna wa minkum.

"Jika kalian diberi salam dalam bentuk apa pun maka balaslah dengan salam yang lebih baik atau jawablah dengan yang semisal." (QS An Nisa': 86).

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow