Pengakuan Pihak Sekolah Dante Sering Bolos Renang Akibat Trauma,Beda dengan Ucapan Tamara Tyasmara

SURYAMALANG.COM, - Pengakuan pihak sekolah Dante sering bolos pelajaran renang belakangan terungkap sejalan dengan proses penyelidikan yang masih berjalan. 

Penjelasan dari sekolah ini bertolak belakang dengan penuturan Tamara Tyasmara saat menceritakan kronologi Dante meninggal. 

Bahkan pihak sekolah menyebut Dante sudah absen pelajaran renang selama 3 bulan sebelum akhirnya tewas ditenggelamkan oleh Yudha Arfandi.

Lantas bila Dante sendiri trauma dengan air atau kolam renang lalu kenapa anak Tamara Tyasmara itu berlatih renang dengan tersangka?

Bila menilik penjelasan Angger Dimas selaku ayah kandung Dante, mantan suami Tamara itu memastikan anaknya tidak pandai berenang. 

Angger Dimas tahu hal itu sebab anaknya yang masih 6 tahun merasa tidak nyaman saat berenang. 

"Iya benar itu (Dante tak bisa renang spontan). Saya bisa mempertanggungjawabkan itu, belum bisa berenang, kan saya sudah tekankan," kata Angger Dimas di Polda Metro Jaya, Selasa (13/2/2024) melansir Kompas TV.com (grup suryamalang).

Angger Dimas dalam wawancara sebelumnya juga memastikan Dante sempat mengaku tidak ingin berenang lagi.

Hal itu diungkap Dante saat terakhir kali bertemu Angger Dimas di bulan yang sama sebelum bocah itu meninggal pada Sabtu (27/1/24). 

"Anak saya selalu bilang terakhir ketemu saya sebulan ini emang nggak mau berenang gitu. 'Bapak kakak udah nggak mah berenang. Tolong bilang mama'" terang Angger Dimas. 

Sejalan dengan pengakuan Angger Dimas, pihak sekolah Dante juga memberikan penjelasan yang mirip. 

Ketua Yayasan & Parents Relation Janitra Bina Manusa School, Wani Siregar mengatakan, Dante selalu absen atau tidak hadir saat pelajaran renang.

"Dante tiga bulan terakhir hampir selalu absen bertepatan dengan jadwal sesi renang kelasnya di sekolah," kata Wani kepada awak media dikutip Jumat (16/2/2024) melansir Tribunnews (grup suryamalang). 

Baca juga: Angger Dimas Simpan Dendam ke Yudha Arfandi,Tamara Tyasmara Menyesal Titipkan Dante ke Pacar

Artikel Tribunnews.com 'Dante Lihai Berenang atau Tidak? Pihak Sekolah Ungkap Fakta Baru'.

Wani menjelaskan, Dante memang memiliki trauma pada kolam renang karena pernah ada insiden sebelumnya.

Anak berusia 6 tahun itu seperti takut dan tidak percaya diri ketika berada di kolam renang.

"Di kolam sekolah Dante tidak pernah mengalami hal buruk. Namun untuk rasa takut dan tidak nyamannya Dante terhadap kolam," ujar Wani.

"Menurut penjelasan dari Ibunya, karena Dante pernah mengalami insiden tenggelam saat berenang di hotel," lanjut Wani. 

Beda dengan Pengakuan Tamara Tyasmara 

Temuan bila Dante tidak suka renang atau trauma dengan kolam renang tentu saja bertolak belakang dengan penjelasan Tamara Tyasmara. 

Tamara Tyasmara sebelumnya mengaku terpaksa menurunkan Dante di kolam renang sebab anaknya itu terlalu antusias untuk berenang padahal ibunya akan syuting. 

Itu sebabnya Tamara Tyasmara menitipkan anaknya kepada sang pacar yang kini jadi tersangka yakni Yudha Arfandi agar menjaga Dante untuk sementara waktu. 

"Tadinya emang mau ikut aku dulu kerja mau ikut dulu ke lokasi tapi gimana anak kecil kalau udah mau renang ya merengek," jelas Tamara Tyasmara mengutip YouTube Cumi-cumi.com tayang Senin (29/1/24).

"Makanya aku drop-in dulu," sambung Tamara Tyasmara. 

Bahkan di awal, Tamara Tyasmara menegaskan Dante bisa berenang sehingga Ia pun kaget ketika mendapat kabar putranya meregang nyawa setelah tenggelam di kolam renang. 

"Jujur aja Dante itu bisa berenang. Sejak lahir memang diikuti les renang-lah sama kami," ucap wanita berusia 29 tahun ditemui di kediamannya kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (30/1/2024) melansir Tribunnews.com.

Bahkan Tamara Tyasmara mengklaim anaknya itu lagi senang-senangnya berenang dan mencoba banyak jenis kolam renang. 

"Kebetulan Dante lagi suka berenang di kolam dalem, dia lagi sok tahu gitu, di kolam cetek sepuluh menit abis itu pindah, ke kolam dalem dia baru bisa renang yang bolak balik, lagi hobinya renang," jelas Tamara Tyasmara. 

Tamara Tyasmara dengan tersangka Yudha Arfandi sudah menjalin hubungan cinta selama 2 tahun. 

Terbaru Tamara Tyasmara menjalani tes kejiwaan pada Kamis (15/2/2024) dan dicecar pertanyaan soal hubungannya dengan Yudha Arfandi.

"Itu dari April 2022 berarti hampir dua tahun," ujar Tamara Tyasmara dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Jumat (16/2/2024).

Akan tetapi selama dua tahun berpacaran, hubungan Tamara Tyasmara dan Yudha Arfandi tidak berjalan mulus.

Tamara Tyasmara dan Yudha Arfandi dikabarkan kerap putus-nyambung.

Saat disinggung soal penyebab hubungannya putus-nyambung dengan tersangka, Tamara Tyasmara memilih diam.

Tamara Tyasmara hanya mengatakan sudah menceritakan semuanya kepada penyidik.

"Semua sudah dijelasin (ke penyidik)," tegas Tamara Tyasmara. 

"Aku pacaran dua tahun sudah seperti apa aku sudah sampaikan ke penyidik, ke apsifor kan saya tunjukin HP saya," sambungnya.

Tamara Tyasmara sendiri mengaku menyesal telah menitipkan anaknya kepada Yudha Arfandi hingga berujung Dante meninggal dunia.

"Pastilah (menyesal)," pungkas Tamara Tyasmara.

Diketahui, Dante meninggal dunia di kolam renang Taman Tirta Mas (Palem Indah), Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur, Sabtu (27/1/2024),

Dante meninggal setelah Tamara Tyasmara menenggelamkan korban sebanyak dua belas kali dengan durasi waktu berbeda.

Kendati begitu, polisi menjelaskan pengungkapan fakta kematian Dante masih terus berlanjut.

Bahkan polisi menyebut tidak menutup kemungkinan akan ada tambahan tersangka lainnya.

Ikuti saluran SURYA MALANG di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaMBHbB3rZZeMXOKyL1e