Pasang Peredam Kabin Mobil Biar Kedap Segini Ketabalan yang Dianjurkan

Ketebalan peredam kabin mobil yang tepat menjaga fungsi kekedapan tanpa memberikan dampak buruk berarti saat digunakan.

Pasang Peredam Kabin Mobil Biar Kedap Segini Ketabalan yang Dianjurkan
Pasang Peredam Kabin Mobil Biar Kedap Segini Ketabalan yang Dianjurkan

Pasang Peredam Kabin Mobil Biar Kedap Segini Ketabalan yang Dianjurkan

Ketebalan peredam kabin mobil yang tepat menjaga fungsi kekedapan tanpa memberikan dampak buruk berarti saat digunakan.

Gridoto / Tips & Trick

Radityo Herdianto January 16th, 9:00 AM January 16th, 9:00 AM

GridOto.com - Solusi mengurangi bunyi bising yang masuk ke kabin adalah pasang peredam.

Pasang peredam kabin mobil biar kedap, segini ketabalan yang dianjurkan.

Ketebalan peredam kabin mobil yang tepat menjaga fungsi kekedapan tanpa memberikan dampak buruk berarti saat digunakan.

Simon Dimas Biantara, Marketing Product Team PT Audio Plus Indonesia memberikan referensi ketebalan peredam kabin yang tepat.

"Optimalnya peredam bisa pakai tiga lapis, yakni vibro damping, noise isolator, dan sound absorber," beber Dimas.

Masing-masing punya ketebalan sesuai spesifikasi kebutuhannya.

Baca Juga: Pasang Peredam Suara di Mobil, Bisa Coba Pakai di Bagian Ini Dulu

Untuk vibro damping atau aluminium dianjurkan pakai satu lapis dengan ketebalan maksimal 2 mm.

Lapisan berikutnya, noise isolator bisa dipasang hingga 6 mm.

Dan sound absorber sebagai lapisan terakhir bisa dipasang setebal 15 mm maksimal.

"Pemasangan bisa di keseluruhan bagian mobil maupun di titik-titik vital sumber suara bocor ke kabin seperti sepatbor, pintu, serta sebagian titik lantai kabin," saran Dimas.

Pemasangan peredam kabin terlalu tebal ternyata bisa menimbulkan masalah.

Khususnya peredam kabin jenis vibro damping.

Baca Juga: Paket Modif Audio Toyota Kijang Innova Zenix, Sudah Sekaligus Peredam

"Dari sejumlah jenis peredam kabin yang paling berat itu vibro damping," ungkap Suryadi Susanto, pemilik bengkel spesialis Dynamics Autosound, Sunter, Jakarta Utara.

Menurutnya, pemasangan peredam kabin di keseluruhan maupun sebagian titik dengan ketebalan ideal cukup menambah bobot mobil.

Vibro damping yang dipasang terlalu tebal bisa meningkatkan bobot mobil.

"Memang tidak signifikan, tapi akan berpengaruh pada efisiensi bahan bakar," sebut Suryadi.

"Apalagi mobil listrik yang cukup sensitif dengan penambahan bobot, range baterainya bisa lebih pendek," imbuhnya.

Copyright Gridoto 2024

Related Article

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow