Menlu Cina Wang Yi Bertemu Prabowo setelah Bicara dengan Jokowi

Menlu Cina Wang Yi bakal bicara dengan Prabowo, yang saat ini berstatus Presiden terpilih, di tengah rencana penguatan kerja sama ekonomi antara Cina dan Indonesia.

Menlu Cina Wang Yi Bertemu Prabowo setelah Bicara dengan Jokowi

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi menemui Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, pada Kamis, 18 April 2024. Wang bakal bicara dengan Prabowo, yang saat ini berstatus Presiden terpilih, di tengah rencana penguatan kerja sama ekonomi antara Cina dan Indonesia.

Wang terlebih dahulu menemui Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta pada Kamis pagi. Rencana persamuhan Menlu Cina dan Prabowo dikonfirmasi oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat memberikan keterangan pers.

Retno tidak memberikan keterangan mengenai apa yang dibahas Wang dengan Prabowo. Belum ada pernyataan pers dari pihak Prabowo maupun Kementerian Luar Negeri Cina mengenai pertemuan ini.

Prabowo Subianto sebelumnya melakukan lawatan resmi ke Cina pada 31 Maret - 2 April 2024. Kunjungan Prabowo ke Cina tersebut menjadi kunjungan luar negeri pertama sebagai presiden terpilih.

Saat kunjungan tersebut, Prabowo menemui Presiden Cina Xi Jinping, Perdana Menteri Li Qiang, Menteri Pertahanan China Dong Jun untuk membahas komitmen penguatan kerja sama bilateral kedua negara.

Dalam keterangan pers di Istana Kepresidenan Jakarta, Menlu Retno menjelaskan pesan pertama yang disampaikan Jokowi saat bertemu Wang adalah mengenai pentingnya kedua negara meningkatkan kerja sama ekonomi yang saling menguntungkan. Presiden Jokowi disebut menyoroti bidang perdagangan kedua negara terus meningkat sebesar US$ 127 miliar.

Cina juga merupakan salah satu investor asing terbesar dengan nilai investasi lebih dari US$ 7,4 miliar sepanjang tahun lalu.

Dalam bidang ekonomi, Retno menyebut Jokowi mengharapkan Cina terus membuka akses pasar produk Indonesia, meningkatkan kerja sama transportasi seperti kereta cepat, hingga investasi pabrik petrokimia di Kalimantan Utara.

"Bapak Presiden bicara mengenai masalah kereta cepat Jakarta-Bandung dan mendorong adanya alih teknologi, serta perlu percepatan penyelesaian studi kelayakan untuk perpanjangan trase ke Surabaya," kata Retno.

Ketika ditanya lebih lanjut mengenai kereta cepat, Retno kembali menekankan rincian kesepakatan akan dibahas besok. Menlu juga menyebut akan ada pembahasan mengenai Ibu Kota Nusantara, tanpa memberi keterangan lebih lanjut.

Retno mengatakan pesan kedua yang disampaikan Jokowi kepada Wang adalah mengenai masalah ketahanan pangan. Indonesia menganggap kerja sama pertanian dua negara penting untuk ditingkatkan, termasuk atau khususnya untuk padi, hortikultura, hingga durian. Pesan terakhir yang disampaikan oleh Presiden adalah terkait dengan situasi di Timur Tengah. Jokowi meminta tidak ada pihak yang ingin melihat adanya eskalasi.

Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Pandjaitan akan membahas rincian penguatan kerja sama ekonomi Indonesia-Cina dengan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, Jumat, 19 April 2024. Adapun Menko Marinves bakal memimpin pembahasan bersama dengan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.

DANIEL A. FAJRI

Pilihan Editor: Pangeran William Kembali Menjalankan Tugas Kerajaan Sejak Kate Sakit Kanker

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow