Jangan Terlewat, Ini Tanda AC Mobil Sudah Minta Diservis

KLATEN, KOMPAS.com - Sebagian besar mobil sudah dibekali sistem air conditioner (AC) agar penumpang merasa nyaman saat berada di dalam kabin.

Dengan sistem AC maka pengendara tidak perlu membuka kaca mobil agar udara di dalam kabin sejuk. Dengan demikian suara bising dari luar bisa berkurang serta kualitas udara yang berembus jauh lebih bersih karena minim polusi.

Berhubung peran AC mobil cukup penting maka setiap komponen penunjang harus dirawat secara rutin agar performa tetap baik dan awet. Berikut tanda AC mobil sudah minta diservis!

Baca juga: Waspada jika Magnetic Clutch AC Mobil Tidak Mau Putus Otomatis

Andres Siswanto, Service Advisor PT Graha Rajasa Bengkel AC Denso Yogyakarta mengatakan, AC mobil yang bermasalah ditandai dengan menurunnya performa AC dalam menjaga udara sejuk di dalam kabin.

“AC mobil yang kemampuannya sudah menurun sudah pasti harus diservis untuk mengembalikan performanya, karena suhu udara di dalam kabin kurang sejuk atau panas, tapi kami selalu menganjurkan perawatan rutin biar lebih nyaman,” ucap Andres kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.

Semenatra itu, Andres mengatakan tanda AC mobil sudah waktunya servis sangat mudah dipahami oleh pengendara, namun terkadang juga bisa tidak disadari dengan baik.

Baca juga: Rutin Ganti Filter AC Mobil, Cegah Risiko Infeksi Saluran Pernapasan

“Bila kemampuan AC menurun secara drastis, maka pengendara akan dengan mudah menyadari bahwa telah terjadi masalah pada AC mobil dari suhu udara di dalam kabin yang tidak sejuk, tapi suatu kondisi hal tersebut tidak disadari karena penurunan performa terjadi perlahan,” ucap Andres.

Andres mengatakan bila yang terjadi adalah bukan habisnya freon, umumnya angin yang berembus ke dalam kabin masih dingin, hanya saja tidak selancar biasanya karena ada pampatan di area evaporator atau filter kabin.

“Selain suhu angin yang berembus dari kisi-kisi AC tidak sedingin awalnya, biasanya suara angin juga gemuruh, karena di dalam terjadi sumbatan di evaporator dan filter kabin jika dilengkapi,” ucap Andres.

Baca juga: Satu Keluarga Tewas, Benarkah Kebocoran AC Mobil Bisa Sebabkan Kematian?

Andres juga mengatakan masalah pada sistem AC mobil juga bisa dideteksi dari bau freon yang tercium di dalam kabin.

“Jika pengendara peka, bau freon akan mudah terdeteksi, karena bisa saja freon bocor di daerah evaporator yang mau tidak mau kebocoran freon akan ikut bersama udara yang berembus ke dalam kabin,” ucap Andres.

Selain dari yang dirasakan oleh pengendara di dalam kabin, AC mobil yang mulai bermasalah bisa dilihat dari komponen AC. Seperti selang, kompresor, kondensor dan sejenisnya akan terlihat basah seperti minyak membasahi area tersebut. Menurut Andres itu menjadi tanda bahwa telah terjadi rembesan saluran freon dan lama-lama bisa menyebabkan AC tidak dingin.

Jadi, tanda-tanda AC mobil ada masalah bisa terdeteksi lewat panca indera manusia dari dalam kabin. Dari suhu udara yang berembus mulai tidak dingin, muncul bau freon dan bisa memeriksa kebocoran freon.