Israel Klaim Tewaskan 10.000 Pejuang Hamas, Apakah Benar?

Militer Israel mengklaim telah membunuh lebih dari 10.000 pejuang Hamas, apakah data itu sudah benar?

Israel Klaim Tewaskan 10.000 Pejuang Hamas, Apakah Benar?

YERUSALEM, KOMPAS.com - Militer Israel mengklaim telah membunuh lebih dari 10.000 pejuang Hamas dalam serangan udara dan darat sejak perang meletus 7 Oktober 2023.

Meski demikian, serangan Israel di Jalur Gaza Palestina juga telah menewaskan setidaknya 30.000 warga Palestina.

Dari jumlah itu memunculkan kekhawatiran mengenai apakah Israel mampu memisahkan pejuang dari warga sipil biasa.

Baca juga: Dubes Palestina untuk PBB Minta Dewan Keamanan Kutuk Penembakan 112 Warga Gaza

Presiden Joe Biden mengatakan pada bulan Desember bahwa Israel mendapat dukungan dari dunia dan juga Amerika Serikat.

Tetapi mereka mulai kehilangan dukungan tersebut karena pemboman tanpa pandang bulu yang terjadi sampai sekarang.

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) secara konsisten mempertahankan taktik mereka, menekankan bahwa mereka berusaha secara tepat dalam menargetkan pejuang dan infrastruktur Hamas, sambil berupaya meminimalkan kematian warga sipil.

Hamas tidak memberikan angka berapa pun mengenai korban jiwa militernya. Kantor berita Reuters melaporkan bahwa seorang pejabat mengakui 6.000 pejuang telah terbunuh, namun Hamas membantah angka tersebut kepada BBC.

Kini, jumlah korban tewas sedikitnya 30.035 orang. Informasi itu berasal dari kementerian kesehatan yang dikelola Hamas di Gaza sebelumnya dianggap dapat dipercaya oleh direktur darurat regional Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Richard Brennan.

Baca juga: Pria Bertopeng di Gaza Berpatroli Jaga Stabilitas Harga Pasar

WHO mengatakan kementeriannya mempunyai kapasitas yang baik dalam pengumpulan data dan laporan-laporan sebelumnya kredibel serta dapat berkembang dengan baik.

Namun penghitungan keseluruhan korban tewas tidak membedakan antara warga sipil dan milisi Hamas.

Perincian demografis terakhir yang dilakukan otoritas Gaza pada 29 Februari 2024 menunjukkan bahwa lebih dari 70 persen korban tewas adalah perempuan dan anak-anak.

Jadi, dengan angka yang menunjukkan bahwa kurang dari 30 persen dari mereka yang terbunuh adalah laki-laki.

Beberapa di antaranya mungkin berusia di atas usia berperang, para ahli telah mengajukan pertanyaan tentang bagaimana Israel sampai pada klaimnya bahwa mereka telah membunuh 10.000 pejuang.

Karenanya, BBC mencoba mengumpulkan gambaran yang lebih lengkap melalui klaim dan video yang diterbitkan oleh Israel.

IDF telah mengeluarkan pernyataan pers dan postingan media sosial sejak Oktober, membuat klaim tentang hasil operasinya di Gaza.

Referensi mengenai jumlah pejuang yang tewas dalam pengumuman ini lebih bersifat sporadis dan perkiraan dibandingkan dengan informasi terbaru rutin Kementerian Kesehatan Hamas mengenai jumlah korban jiwa.

BBC Verify telah berulang kali menanyakan rincian metodologi IDF dalam menghitung kematian pejuang Hamas tetapi mereka belum memberikan tanggapan.

Baca juga: Banyak Kelaparan, Kematian akibat Perang di Gaza Hampir 30.000 Orang

Salah satu perkiraan IDF sebelum perang menunjukkan bahwa Hamas memiliki sekitar 30.000 pejuang di Gaza.

Pada bulan Desember, mereka menggambarkan penilaian bahwa mereka membunuh dua warga sipil untuk setiap pejuang Hamas sebagai hal yang sangat positif, mengingat tantangan yang mereka hadapi di medan perang.

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow