Ini Alasan Akses Jalan ke Stasiun Whoosh Karawang Tak Kunjung Dibangun

Stasiun Karawang belum beroperasi lantaran akses jalan menuju stasiun belum dibangun. #bisnisupdate #update #bisnis #text

Ini Alasan Akses Jalan ke Stasiun Whoosh Karawang Tak Kunjung Dibangun

Akses jalan menuju stasiun yang belum dibangun menjadi alasan Stasiun Karawang belum beroperasi meski Kereta Cepat Whoosh sudah beroperasi.

Dalam rencana awal, Whoosh akan melintasi 4 stasiun, yakni Stasiun Halim, Stasiun Karawang, Stasiun Padalarang, dan terakhir Stasiun Tegalluar yang berfungsi juga sebagai depo.

Sampai saat ini hanya Stasiun Karawang yang belum dibuka. Stasiun ini sangat besar bak istana yang berdiri di antara pematang sawah. Soal alasan mengapa akses jalan belum dibangun, Menteri BUMN Erick Thohir buka suara. Menurutnya yang jadi pertimbangan adalah demand penumpang Whoosh di Stasiun Karawang seperti apa.

"Kalau kita sekarang, apa pun akses yang memang secara number of traffic-nya sudah bisa mumpuni, yah kita pasti dukung. Tapi kalau itu belum mumpuni, nanti akhirnya akan membuat kereta cepat ini enggak jadi cepat lagi. Karena terlalu banyak berhenti. Cuma kalau secara keekonomiannya sudah ketemu, yah pasti kita dorong (pembangunan akses jalan)," kata Erick saat media briefing di Jakarta, Sabtu (20/4).

Adapun wewenang pembangunan akses jalan ke Stasiun Karawang ini berada pada BUMN Jasa Marga dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Erick tak menutup kemungkinan pembangunan akses jalan tersebut dibangun mulai tahun ini asalkan demand traffic-nya sudah banyak, sehingga dirasa perlu untuk dibuka Stasiun Karawang ini. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan PUPR dan Jasa Marga soal ini.

"Sudah koordinasi, itu sudah dari awal. Tinggal momentum ketika jumlah traffic-nya berapa, kita lakukan percepatan.

Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Risal Wasal sebelumnya mengatakan pihaknya menunggu Kementerian PUPR dan Jasa Marga untuk membangun akses jalan ke Stasiun Karawang ini.

"Harusnya 2024 ini selesai (dibangun akses jalan). Tahun ini (target Stasiun Karawang beroperasi)," kata Risal.

Akhir 2023 lalu, Juru Bicara Kementerian PUPR Endra S. Atmawidjaja menjelaskan pembangunan akses tol menuju stasiun Kereta Cepat Karawang masih menunggu pembebasan lahan.

"Lagi diukur. Penetapan lokasinya belum," kata Endra saat ditemui di The Westin Hotel, Jakarta, Selasa (14/11/2023).

Endra mengatakan, di lokasi masih terdapat banyak lahan dimiliki warga, belum ditebus pemerintah.

"Kita inginnya cepat, tapi masih diukur, di situ kan ada tanah tanah warga belum dibebaskan. Kita tunggu penetapan lokasinya, kita sudah survei. Di Jawa Barat itu kan dari Pak Gubernur," pungkas dia.

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow