Dokter Selalu Bertanya ke Pasien Pakai BPJS atau Jalur Umum Usai Memeriksa, Ini Kata BPJS

Beredar unggahan dengan narasi dokter bertanya ke pasien apakah mereka berobat menggunakan BPJS Kesehatan atau melalui jalur umum. Apa maksudnya?

Dokter Selalu Bertanya ke Pasien Pakai BPJS atau Jalur Umum Usai Memeriksa, Ini Kata BPJS

KOMPAS.com - Media sosial Instagram diramaikan dengan unggahan bernarasi dokter selalu bertanya ke pasien apakah mereka berobat menggunakan BPJS Kesehatan atau jalur umum setelah memeriksa.

Dalam unggahan yang ditayangkan akun @mood.jakarta, Jumat (15/12/2023), seorang dokter mengatakan, ia menanyakan hal tersebut setelah pemeriksaan kesehatan supaya pasien tidak merasa dibedakan.

Selain itu, dengan diketahuinya pasien menggunakan BPJS Kesehatan atau tidak, dokter juga dapat merekomendasikan semua pemeriksaan dan pengobatan semahal apapun karena biayanya ditanggung pemerintah jika menggunakan BPJS.

"Tapi ketika umum semua biayanya akan di tangguung secara mandiri oleh pasien. tidak semua pasien umum adalah pasien berada dan kaya, mereka yang baru menikah, pindah domisili, sehingga belum sempat mengurus bpjs," ujar dokter dalam unggahan.

Meski begitu, unggahan tersebut mendapat respons yang beragam dari warganet. Beberapa warganet menilai, pelayanan pasien BPJS Kesehatan dengan jalur umum berbeda.

"Beda obatnya keles BPJS sma umum(bayar sendiri)," ujar akun @deliann*****.

"Ngarang, coba aja berobat pake biaya sendiri, lalu berobat lagi pake BPJS kualitas obat sangat berbeda," timpal akun @ayahr***.

Baca juga: 8 Perawatan Gigi yang Ditanggung BPJS Kesehatan 2024

Lantas, apa kata BPJS Kesehatan soal hal tersebut?

Tanggapan BPJS Kesehatan

Asisten Deputi Komunikasi Publik dan Hubungan Masyarakat BPJS Kesehatan Agustian Fardianto atau Ardi merespons unggahan tersebut.

Ia mengatakan, pertanyaan dari dokter tersebut dilakukan untuk memastikan peserta  mendapatkan pelayanan tanpa harus memikirkan biaya.

"Karena nantinya biaya pelayanan yang timbul akan sepenuhnya dijamin oleh Program JKN (Jaminan Kesehatan Nasional)," jelas Ardi kepada Kompas.com, Selasa (2/1/2024).

Ia mengatakan, BPJS Kesehatan mengucapkan terima kasih kepada seluruh tenaga kesehatan, khususnya dokter, yang telah merekomendasikan kepada peserta yang mengakses pelayanan kesehatan dengan menggunakan Program JKN.

Ardi menjelaskan bahwa kehadiran Program JKN telah memberikan dampak besar bagi masyarakat, bukan hanya mempermudah akses pelayanan kesehatan namun juga memberikan dampak pada pembiayaan pelayanan kesehatan.

"Berbagai pelayanan kesehatan sudah bisa diakses tanpa biaya oleh masyarakat berkat adanya Program JKN," tambahnya.

Baca juga: BPJS Kesehatan Buka Lowongan Kerja Hingga Februari 2024, Cek Link, Syarat, Cara Daftarnya

BPJS Kesehatan dorong masyarakat daftar JKN

Lebih lanjut, Ardi menuturkan bahwa BPJS Kesehatan terus mendorong masyarakat untuk segera mendaftarkan dirinya menjadi peserta JKN.

Hal tersebut dimaksudkan supaya masyarakat mendapatkan kemudahan akses pelayanan kesehatan.

Mereka juga sudah tidak dibebankan pada biaya pelayanan karena seluruh pembiayaannya akan dijamin penuh oleh Program JKN.

"Seluruh tenaga kesehatan juga senantiasa merekomendasikan kepada peserta agar memanfaatkan kepesertaan JKN untuk mengakses pelayanan di fasilitas kesehatan," tutur Ardi.

"Hal ini terus dilakukan agar peserta mudah mendapatkan pelayanan, cepat merasakan pelayanan dan dilayani dengan sepenuh hati dan tidak mendapatkan diskriminasi dengan pasien lainnya," sambungnya.

Baca juga: Konsultasi Psikolog Bisa Pakai BPJS Kesehatan, Ini Syarat dan Caranya

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow