PROKALTENG.CO – Setelah vakum selama sebulan, Gus Miftah akhirnya kembali tampil di hadapan publik melalui ceramah bertajuk Mujahadah Dzikrul Ghofilindi Pondok Pesantren Ora Aji, Sleman, Yogyakarta, Sabtu (4/1). Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh, seperti politikus Helmy Faishal Zaini, musisi Charly Van Houten, dan pakar komunikasi politik Ipang Wahid.
Gus Miftah, yang sempat menjadi sorotan publik akibat kontroversi videonya dengan seorang penjual es teh di acara pengajian di Jawa Tengah, memanfaatkan momen tersebut untuk menyampaikan pesan syukur dan introspeksi.
Dalam ceramahnya, ia mengingatkan jamaah akan pentingnya rasa syukur di setiap keadaan. Ia juga merenungkan perjalanan hidupnya selama lima tahun terakhir, yang menurutnya penuh kemudahan tetapi menjadi pengingat akan kuasa Allah SWT.
“Kamu besar karena Aku besarkan. Kamu kuat karena Aku kuatkan, kamu mampu karena Aku mampukan. Kamu bisa karena Aku bisakan,” tutur Gus Miftah dengan suara bergetar di hadapan jamaah.
Gus Miftah mengakui bahwa kemudahan yang ia alami selama ini adalah bentuk karunia sekaligus ujian dari Allah SWT. Ia merasa perjalanan hidupnya menjadi pelajaran besar untuk terus rendah hati dan bersyukur.
“Perjalanan saya lima tahun terakhir seolah begitu mulus. Apa yang diminta, Allah SWT kabulkan. Namun, ini menjadi pengingat bahwa semua itu adalah karunia-Nya. Ini pelajaran besar bagi saya,” ungkapnya.
Pernyataan Gus Miftah itu disambut dengan doa dan dukungan moral dari para jamaah yang hadir. Tak kuasa menahan haru, ia menangis di atas panggung.
“Saya tidak pernah menyangka akan mendapatkan cinta sebesar ini dari kalian. Apa yang saya lakukan bukan tentang saya, tetapi tentang menyampaikan pesan kebaikan dari Allah SWT,” ucapnya dengan mata berkaca-kaca.
Dukungan tak hanya datang dari jamaah, tetapi juga dari rekan-rekan yang hadir. Ipang Wahid memberikan semangat kepada Gus Miftah dengan pesan mendalam.
“Brother, aku yakin setiap kesulitan yang Allah SWT berikan adalah bagian dari rencana indah untuk mengangkatmu ke tempat yang lebih baik. Tetaplah melangkah dengan keyakinan bahwa Allah SWT selalu bersamamu,” ujar Ipang.
Musisi Charly Van Houten juga memberikan apresiasi besar terhadap perjuangan Gus Miftah dalam berdakwah. Ia memeluk erat sang pendakwah seraya menyampaikan rasa bangganya.
“Gus Miftah adalah sosok luar biasa. Saya belajar banyak dari beliau tentang bagaimana menjalani hidup dengan penuh keikhlasan dan keteguhan. Hari ini, saya hadir memberikan dukungan sepenuhnya kepada beliau,” kata Charly.
Acara malam itu diakhiri dengan pembacaan Sholawat Nariyah yang dipimpin langsung oleh Gus Miftah, diikuti oleh seluruh jamaah. Kegiatan tersebut menjadi momen kembalinya Gus Miftah untuk melanjutkan dakwahnya, sekaligus mempererat hubungan dengan para pendukungnya. (jpc)