KOMPAS.com – Real Madrid harus menelan kekalahan telak 0-4 dari Barcelona dalam laga El Clasico Liga Spanyol 2024-2025 yang berlangsung di Santiago Bernabeu, Sabtu (26/10/2024) atau Minggu (27/10/2024) dini hari WIB.
Dua gol cepat Robert Lewandowski pada awal babak kedua serta tambahan gol dari Lamine Yamal dan Raphinha memastikan kemenangan Barcelona dan semakin menjauhkan mereka di puncak klasemen La Liga.
Pada babak pertama, Real Madrid sejatinya tampil dominan dan menciptakan sejumlah peluang emas.
Namun, ketidaktepatan dalam penyelesaian akhir menjadi masalah utama bagi tim asuhan Carlo Ancelotti.
Baca juga: Malam Frustrasi Mbappe, Terjebak Perangkap Offside Barca di El Clasico
Kylian Mbappe, yang menjalani debut El Clasico, gagal memaksimalkan peluang dan dua kali terjebak dalam posisi offside sehingga golnya dianulir.
Selain Mbappe, Jude Bellingham dan Vinicius Jr juga menyia-nyiakan kesempatan untuk membawa Los Blancos unggul lebih dulu.
“Kami bermain dengan intensitas pada babak pertama, tetapi kurang akurat di depan gawang,” ujar Ancelotti dalam konferensi pers seusai pertandingan.
“Kami memiliki peluang untuk unggul, tetapi ketika mereka mencetak dua gol cepat, itu menghancurkan energi kami,” tuturnya.
Baca juga: Hansi Flick Ukir Rekor dalam Debut El Clasico bersama Barcelona
Gol-gol tersebut datang pada awal babak kedua ketika Lewandowski mencetak dua gol dalam rentang waktu tiga menit.
Setelah itu, permainan Real Madrid terpuruk dan Barcelona semakin menguasai jalannya pertandingan melalui serangan balik yang efektif.
Yamal dan Raphinha menambah derita tuan rumah dengan mencetak gol ketiga dan keempat bagi Blaugrana.
Baca juga: El Clasico Real Madrid Vs Barcelona: Hansi Flick Siapkan Jebakan
Ancelotti menilai hasil akhir 0-4 tidak mencerminkan jalannya pertandingan yang sebenarnya.
Menurutnya, hingga gol pertama Barcelona, pertandingan berjalan cukup seimbang.
“Hasil ini tidak mencerminkan apa yang terjadi di lapangan. Kami punya lebih banyak peluang sebelum mereka mencetak gol,” kata Ancelotti.
Meskipun demikian, pelatih asal Italia ini tetap optimistis dan meminta timnya untuk tidak larut dalam kekalahan.
“Musim ini masih panjang. Kami harus belajar dari kekalahan ini dan bangkit kembali,” katanya.
Kekalahan ini sekaligus mengakhiri rekor tak terkalahkan Real Madrid dalam 42 laga La Liga dan membuat mereka tertinggal enam poin dari Barcelona yang kokoh di puncak klasemen dengan 30 poin.