Informasi Terpercaya Masa Kini

Sidang Eks Gubernur Maluku Utara Sebut Istilah ‘Blok Medan’ Ini Kata Bobby Nasution

0 5

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Wali Kota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution, angkat suara terkait sidang Mantan Gubernur Maluku Utara (Malut) Abdul Gani Kasuba yang menyinggung nama Kahiyang Ayu dalam persidangan.

Menurut Bobby, dirinya tidak pantas untuk mengomentari hal tersebut.

“Itu kan hasil sidang, saya rasa dikomentari dalam seperti ini tidak etis,” ucap Bobby Nasution kepada wartawan di Kota Medan, Sabtu (3/8/2024) sore.

Bobby Nasution pun mengaku tidak mau ambil pusing terkait tudingan yang menyebutkan nama istrinya dan pusaran istilah ‘blok Medan’ dalam persidangan suap mantan Gubernur Maluku Utara di Pengadilan Negeri (PN) Ternate pada Rabu (31/7/2024) lalu.

“Silakan aja dalam persidangan, apa disebutkan saya ikut saja di persidangan ya,” ujar menantu Presiden RI, Joko Widodo tersebut.

Seperti diketahui, Abdul Gani Kasuba memberikan keterangan di persidangan dengan adanya istilah ‘blok Medan’ yang sering dipakai dalam pengurusan Izin Usaha Pertambangan (IUP).

Istilah blok Medan di pengurusan IUP tersebut terbongkar setelah Kepala Dinas ESDM Maluku Utara, Suryanto Andili dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam sidang suap tersebut.

Berbeda dengan keterangan Kadis ESDM, Abdul Gani Kasuba mengakui istilah blok Medan yang dipakai ini karena milik istri Bobby Nasution yang juga putri sulung Presiden Jokowi, Kahiyang Ayu.

“Itu milik istri Wali Kota Medan, istrinya Bobby,” katanya.

Di hadapan Mejelis Hakim, Abdul Gani Kasuba tidak menampik kehadirannya bersama keluarga dan Muhaimin Syarif serta Olivia Bachmid di Medan.

“Saya sama istri, anak, Muhaimin dan istrinya pernah ke Medan karena ada undangan. Dan dalam rombongan tidak ada Kadis ESDM, kita hadir karena ada undangan,” tuturnya.

Abdul Gani Kasuba juga mengakui, selain Kahiyang Ayu ingin bertemu dengan anaknya, juga dibahas terkait dengan Blok tambang.

“Blok Medan milik istri Wali Kota Medan ada di Kabupaten Halmahera Timur yang bergerak di bidang pertambangan nikel,” kata Abdul Gani Kasuba. (map/ila)

Leave a comment