Informasi Terpercaya Masa Kini

Cara Jennifer Coopen Mengenang Kematian Dali Wassink,Sisihkan Abu Suami untuk Kalung

0 18

TRIBUN-MEDAN.com – Jennifer Coppen mengambil sedikit abu jenazah Dali Wassink untuk dijadikan kalung.

Maka tidak semua abu jenazah Dali Wassink dilarungkan ke laut, ada sebagian yang disisihkan untuk keluarga. 

Abu jenazah Dali Wassink disimpan Jennifer Coppen dalam sebuah tabung kecil dan untuk dijadikan kalung.

“Abu Papa Dali ada di sini, kamu bagian dari aku Dali,” tulis Jennifer Coppen.

“Aku akan pakai kalung ini selamanya dan membawamu kemanapun aku pergi,” tulisnya melanjutkan.

Prosesi upacara pelarungan abu jenazah Dali Wassink dihadiri ratusan penggemarnya pada, Minggu 21 Juli 2024 bertempat di Pantai Lembeng, Gianyar, Bali, pada pukul 16.00 Wita.

Sebelum melakukan prosesi pelarungan abu jenazah, keluarga Dali Wassink dan Jennifer Coppen melakukan sebuah upacara dengan tradisi Bali.

Pada upacara pelarungan abu jenazah tersebut keluarga Dali Wassink dan Jennifer Coppen juga diberikan bija di dahi mereka.

Usai upacara, para penggemar dibagikan kelopak bunga untuk dihempaskan di lautan.Terlihat juga terdapat beberapa penggemar yang membawa bunga sendiri untuk dilarung bersama abu jenazah Dali Wassink.

Setelah upacara tersebut usai, Jennifer Coppen dan keluarga Dali Wassink melakukan pelarungan abu jenazah Dali Wassink.

Prosesi ini kurang lebih berlangsung selama 15 menit. Usai melakukan pelarungan abu jenazah, Jennifer Coppen menjawab beberapa pertanyaan netizen dan mengajak para penggemar untuk duduk bersama sambil mendengarkan lagu kesukaan Dali Wassink dengan judul Sunshine and Rain (Stick Figure), Shine (Stick Figure), dan Buffalo Soldier (Bob Marley&The Wailers).

“Terima kasih banyak , aku ga nyangka yang sayang sama Papa Dali sebanyak ini. Beneran. Itu aja dari aku. Jangan cuma support aku, support mamanya juga, adik-adiknya,” jelasnya.

Minta Foto Kecelakaan Tidak Diposting

Jennifer Coppen meminta bagi siapapun jangan posting foto kecelakaan suaminya di media sosial.

“Untuk foto Papa Dali kecelakaan yang tersebar tolong jangan dicari, tolong hargain kita sekeluarga jangan diposting-posting juga.”

“Aku gak berani buka-buka Twitter karena aku tahu orang-orang Twitter jahat-jahat semua.”

“Jadi tolong kalian yang bantuin aku ya. Aku ga kuat.”

“Kalau kalian ingin playlist lagu Papa Dali ada di spotify Dali Wassink. Itu lagu kesukaan Papa Dali semua,” sebutnya mengutarakan kegundahannya. 

Jawab Soal Kremasi dan Tahlilan

Jennifer Coppen menjawab soal kremasi terhadap jenazah suaminya Dali Wassink. 

Sebab sebelum Dali Wassink menikahi Jennifer Coppen, mendiang jadi mualaf namun saat meninggal dilakukan kremasi.

Jennifer Coppen pun menjawab soal hal tersebut sebab tahu publik ingin tahu alasan kremasi terhadap jenazah Dali Wassink. 

Ia mengatakan, agar semua pihak menghargai apapun keputusan yang telah diambil keluarga untuk proses upacara terakhir dari jenazah Dali Wassink.

“Aku mau minta kalian hargai saja keputusan keluarga. Dan itu memang permintaan Papa Dali, memang Papa Dali mualaf, Papa Dali baru belajar agama Islam.

Dan dia belajar kok guys, sebelum makan dia baca Bissmilah, sebelum Kamari makan disuruh baca Bissmilah, masuk rumah bilang Assalamualaikum, tapi memang karena belum belajar banyak jadi Papa Dali belum terlalu mengerti tentang agama Islam,” beber Jennifer Coppen pada upacara pelarungan abu jenazah Dali, Minggu (21/7/2024).

Jennifer Coppen juga mengatakan, kremasi memang menjadi permintaan terakhir dari Dali Wassink. 

Jennifer Coppen juga mengatakan saat ini Dali Wassink sudah tenang dan tidak sakit lagi.

“Jangan khawatir ya, aku tahu Papa Dali janjiin kalian video mukbang mash potato Kamari. Videonya ada, nanti aku posting ya kalau aku sudah siap,” bebernya.

Jennifer Coppen juga mengatakan ia membuat tahlilan untuk mendiang suaminya. 

“Yang bilang aku gak bikin tahlilan. Aku bikin kok. Di rumah bikin kok tapi ga semua bisa aku posting,” paparnya.

Ungkap Kebersamaan Terakhir

Jennifer Coppen ungkap detik-detik terakhir sebelum suaminya Dali Wassink meninggal dunia. 

Ternyata Dali Wassink berkali-kali memeluk Jennifer Coppen sehari sebelum meninggal dunia.

Jennifer Coppen juga ungkap dialog dengan Dali Wassink tentang ungkapan cinta yang dipisahkan oleh maut. 

Ternyata tanpa disadari olehnya bahwa itu firasat, sebab Jennifer Coppen menganggap bahwa tanda-tanda ‘pamitan’ Dali Wassink itu sebagai hal yang biasa yang jarang dilakukan.

“Malam sebelum kamu pergi ninggalin aku, aku masih ingat kita pelukan sambil nonton film di kamar,” tulis Jennifer Coppen di akun media sosialnya dikutip Jumat (19/7/2024).

“Terus aku nanya ke kamu, ‘Emang kamu bisa ya mencintai aku selamanya sampe aku nenek-nenek?'” lanjutnya.

Seketika mendengar pertanyaan Jennifer Coppen itu, Dali Wassink mengatakan bahwa dirinya berjanji akan terus mencintai istrinya tersebut sampai maut memisahkan.

“Kamu jawab, ‘Aku akan mencintai kamu sampai maut memisahkan kita, hanya maut yang memisahkan kita Jenn’,” tulis Jennifer Coppen.

Mendengar jawaban mendiang Dali Wassink, Jennifer Coppen malah tertawa. 

 

“Aku cuma ketawa tanpa sadar kalau maut benar-benar bakal misahin kita secepat ini,” tulis Jennifer Coppen.

“Sore sebelum kepergian kamu, aku pamit mau ketemu teman dan kamu pamit mau kerja, padahal sudah pelukan, tiba-tiba kamu ngejar aku keluar buat cium dan peluk aku lagi,” lanjutnya.

“Kata kamu mau cium peluk sekali lagi aja,” tulis Jennifer Coppen.

“Dan aku nggak sadar ternyata itu pelukan dan ciuman terakhir, i wish i knew i would’ve hugged you longer,” lanjut Jennifer Coppen.

Pagi hari sebelum kepergian selamanya, mendiang Dali Wassink terus memeluk Jennifer Coppen.

“Kamu juga clingy banget, padahal biasanya yang clingy itu aku, sampai aku bercanda dorong kamu pas kamu melukin aku terus, aku bilang kok kamu meluk-meluk melulu,” tulis Jennifer Coppen.

“Aku nggak tahu itu jadi pelukan kamu terakhir,” lanjutnya.

Curhat Ultah ke-23 Tanpa Suami

Jennifer Coppen memperingati ulang tahunnya yang ke-23, Sabtu (20/7/2024).

Ulang tahun ini jadi kisah pilu bagi  Jennifer Coppen karena dua hari sebelumnya, Kamis (18/7/2024) sang suami, Dali Wassink meninggal.

Kesedihan pun diungkapkan Jennifer Coppen yang inginkan meniup lilin ulang tahun berdua dengan Dali Wassink.

Mengurai kesedihannya, Jennifer mulanya membagikan momen masa lalu dirinya dan Dali saat di sebuah konser.

“Sekarang lagi di paradise beneran ya sayang. Sedih banget rasanya pagi ini bangun… Kamu ga ucapin ulang tahun secara langsung walaupun aku tau kamu pasti nemenin aku tidur semalem dan bisikin happy birthday kan,” tulis Jennifer, dikutip dari Instagram Storynya, Sabtu (20/7/2024).

Melanjutkan curhatannya, ibu satu anak ini merasa sangat sakit setelah ditinggal sang suami.

“Yang sakit banget yang, gakuat aku ya Allah… Aku kangen harusnya kita tiup lilin bareng. Yang bangun, Dali bangun…,” tandasnya.

Dia mengaku tidur sembari memeluk guling suaminya itu.

“Aku cuma bisa tidur melukin guling kamu dan nyiumin bantal kamu. Baunya masih kayak kamu. Sakit banget sayang, sakit ya Allah. Kuatin aku ya Allah,” tambah Jennifer.

(*/ Tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram , Twitter dan WA Channel

Leave a comment