Bebek Trail Honda CT50 Motra Punya Desain Kokoh, Cocok Buat Off-Road

Honda CT50 Motra yang beredar pada tahun 1980-an punya bentuk bebek trail kokoh, profilnya cocok buat kerja keras di medan off-road

Bebek Trail Honda CT50 Motra Punya Desain Kokoh, Cocok Buat Off-Road

GridOto.com - Honda CT50 Motra adalah motor jadul berbentuk bebek trail yang beredar di pasar Jepang pada tahun 1980-an.

Pertama kali diluncurkan di Negeri Sakura pada Maret 1982, motor ini kental dengan aura kokoh dan off-road.

Hal tersebut terlihat dari bentuknya yang berbentuk seperti motor pekerja keras, dilihat dari pipa tubular di sekeliling tubuhnya.

Konstruksi kokoh ini membuat Honda CT50 Motra cocok untuk digunakan untuk motor ladang berkat kemampuan angkutnya.

Dari brosunya juga terlihat kalau motor bebek trail ini pas digunakan untuk berkemah karena bisa membawa banyak barang bawaan dan melintasi medan pegunungan.

Pabrikan menglaim kalau ia dapat melibas permukaan aspal hingga jalan pegunungan dengan kemampuan mendaki sampai kemiringan 23 derajat.

Secara dimensi, Honda CT50 MOTRA tergolong mungil karena punya panjang x lebar x tinggi sebesar 1.655mm x 740mm x 975mm.

Baca Juga: Bebek Trail Honda CT125 Cocok Bergaya Touring Adventure, Mukanya Mirip Gold Wing

Dikombinasikan dengan tinggi tempat duduk hanya 720mm dan berat 76kg, model ini sangat mudah dikendalikan untuk semua pengendara.

Honda CT50 Motra beroperasi dengan transmisi semi otomatis, meski begitu ia memiliki dua tuas rem, di mana tuas rem kiri berfungsi sebagai kunci roda belakang.

Tujuannya agar bebek trail ini dapat berhenti dengan aman di jalur pegunungan yang curam ataupun medan sulit lainnya.

Motor ini dilengkapi dengan sistem rem teromol pada roda depan dan belakang, serta pakai pelek ring 10.

Soal performa ia, dibekali mesin 49 cc  berkode AD05E, mampu mengeluarkan tenaga sebesar 4,5 dk pada 7.500 rpm dan torsi maksimum 4,5 Nm pada 5.500 rpm.

Honda CT50 Motra menggunakan dua sistem gearbox paralel, di mana gearbox pertama memiliki 3-percepatan.

Lalu gearbox kedua memiliki 2-percepatan dengan rasio rapat yang cocok digunakan untuk mendaki atau melintasi medan off-road sulit.

Untuk perpindahannya dilakukan melalui tuas di bagian blok kiri, kalau didorong ke atas menjadi gearbox 2-percepatan, dan jika didorong ke bawah masuk gearbox 3-percepatan.

Setelah 5 tahun beredar, motor ini dihentikan produksinya oleh Honda pada tahun 1987 karena tidak populer di pasar domestik di Jepang, Amerika, dan Eropa.

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow