Pengadilan Swiss Putuskan Yoko Ono Pemilik Jam Ikonik John Lennon
JENEWA, KOMPAS.com – Pengadilan Agung Swiss telah mengeluarkan keputusan final yang menegaskan bahwa Yoko Ono adalah pemilik sah jam Patek Philippe langka yang diberikan oleh suaminya, John Lennon, sebagai hadiah ulang tahun ke-40 pada tahun 1980.
Jam tangan Patek Philippe 2499 ini dicuri dan berpindah tangan sebelum akhirnya muncul di sebuah lelang pada tahun 2014, yang memicu perselisihan hukum panjang.
Lennon, yang tragisnya ditembak mati dua bulan setelah menerima hadiah tersebut, memiliki jam tangan ini dengan ukiran pesan pribadi dari Ono: “(JUST LIKE) STARTING OVER LOVE YOKO 10-9-1980 N.Y.C.”
Baca juga: Terungkap, Ini Lagu Terakhir yang Diputar Saat Kematian John Lennon
Ukiran ini merujuk pada single terakhir Lennon yang dirilis semasa hidupnya.
Dilansir AFP, jam tangan tersebut tercatat dalam inventaris warisan Lennon, namun setelah dicuri oleh mantan sopir Ono pada tahun 2010, jam tersebut berakhir di tangan seorang kolektor asal Italia.
Kolektor tersebut, yang tidak mengetahui bahwa jam itu dicuri, mencoba mengklaim kepemilikan, namun pengadilan bawah Jenewa memutuskan mendukung Ono pada tahun 2022, keputusan yang kemudian dipertahankan oleh Pengadilan Agung.
“Jam ini adalah hadiah yang sangat pribadi dari saya untuk John,” kata Ono, yang kini berusia 91 tahun, setelah mendengar keputusan tersebut.
Keputusan pengadilan Swiss ini menegaskan bahwa barang yang dicuri tidak dapat diklaim oleh pemilik baru, meskipun mereka tidak mengetahui asal-usulnya.
Baca juga: Dibantu AI, Beatles Rilis Lagu Terakhirnya dengan John Lennon
Saat ini, jam tersebut masih berada di tangan pengacara dealer Italia, hingga dapat dikembalikan kepada Ono.