Kereta di Stasiun Lempuyangan Yogya Telat Berangkat karena Gerombolan Emak-emak
Kereta Api Kahuripan tujuan Kiaracondong mengalami keterlambatan 5 menit karena gerombolan emak-emak di Stasiun Lempuyangan, Yogyakarta.
Aksi itu terekam kamera dan viral. Dalam video yang beredar dijelaskan kereta terlambat karena gerombolan emak-emak naik kereta api terfokus pada satu pintu saja. Mereka tidak masuk secara menyebar di pintu-pintu lain.
Dikonfirmasi soal peristiwa ini Manager Humas Daop 6 Yogyakarta Krisbiyantoro mengatakan KA Kahuripan tujuan Kiaracondong berhenti transit di stasiun Lempuyangan dengan waktu 4 menit.
Krisbi sapaan akrab Krisbiyantoro mengatakan saat itu kereta api terlambat 2 menit.
“KA Kahuripan pada malam itu datang pukul 21:38 (tepat) dan berangkat pkl 21:44 (lambat 2 menit). Kelambatan waktu 2 menit ini untuk pelayanan penumpang KA,” kata Krisbiyantoro, Jumat (15/11).
Krisbi mengatakan KA Kahuripan sehari-hari memang banyak penumpang yang naik maupun turun di Stasiun Lempuyangan.
“Saat itu jumlah penumpang naik 519 dan penumpang turun 160. Pelayanan kami untuk mengatur flow penumpang KA-KA yang berhenti transit, dengan cara diutamakan terlebih dahulu penumpang yang turun, barulah kemudian penumpang naik diperbolehkan masuk ke dalam Kereta,” katanya.
Dipastikan saat itu tak ada penumpang yang tertinggal, termasuk ibu-ibu yang viral di media sosial.
“Rombongan sejumlah ibu-ibu tersebut di kereta 6 dan kereta 7,” katanya.
“Petugas stasiun sudah membantu mengatur dan mengarahkan para penumpang untuk lewat di pintu yang sudah siap untuk masuk penumpang.
Tiap kereta ada 2 pintu, depan dan belakang. Jadi penumpang bisa saja menggunakan pintu yang lain untuk masuk, dan kemudian menyesuaikan tempat duduknya di dalam KA,” pungkasnya.