Informasi Terpercaya Masa Kini

4 Efek Samping Makan Labu Siam, Apa Saja?

0 10

KOMPAS.com – Labu siam, jipang, atau chayote (Sechium edule) termasuk sejenis labu yang dapat dikonsumsi sehari-hari sebagai sayuran.

Labu siam memiliki bentuk seperti buah pir dengan warna kulit hijau tua hingga hijau muda. Labu siam yang tumbuh menjalar memiliki satu biji di tengahnya.

Menurut USDA, labu siam mengandung serat, natrium, kalium, karbohidrat, protein, vitamin C, B9, K, dan B6, zat besi, kalsium, serta magnesium.

Labu siam rendah kalori, lemak, natrium, dan karbohidrat sehingga sayuran yang sehat dan cocok dikonsumsi saat diet.

Kandungan nutrisi dari labu siam membuat sayuran tersebut bermanfaat bagi kesehatan. Namun, ada efek samping yang mungkin dialamai orang yang makan labu siam.

Baca juga: Labu Siam Bisa Mencegah Penyakit Apa? Berikut Beberapa Penelitiannya

Efek samping konsumsi labu siam

Dikutip dari Very Well Fit (5/1/2022), labu siam memiliki manfaat melawan peradangan, serta menurunkan tekanan darah dan gula darah. Labu siam juga berefek sebagai antioksidan dan antiinflamasi.

Labu siam dapat dikonsumsi mentah maupun dimasak sebagai sayur sampai empuk dalam porsi yang tidak berlebihan.

Namun, ada beberapa efek samping akibat mengonsumsi labu siam bagi seseorang dengan kondisi kesehatan tertentu. Berikut rinciannya.

1. Alergi

Bagi seseorang dengan kondisi kesehatan tertentu, konsumsi labu siam bisa memicu alergi. Meski kasusnya sedikit, seseorang yang alergi labu siam tidak boleh mengonsumsinya.

Orang yang alergi labu siam akan mengalami kesemutan, iritasi, pusing, mual, dan gatal bahkan sejak memegang buah tersebut.

Oleh karena itu, seseorang yang elergi labu siam harus menghindari makan labu tersebut serta produk-produk yang mengandung labu siam.

2. Suhu tubuh dingin

Dikutip dari buku Cerdas Memilih Sayuran: Plus Minus 54 Jenis Sayuran (2010) karya Lanny Lingga, makan labu siam berpotensi menimbulkan efek negatif bagi kondisi tertentu. 

Labu siam dikenal sebagai sebagai makanan dingin karena dapat membuat suhu tubuh bertambah dingin usai memakannya.

Bagi orang yang kekurangan energi, merasa fatigue, atau masuk angin disarankan untuk jangan terlalu banyak makan labu siam. Sebab, kondisi ini dapat membuat suhu tubuh semakin dingin.

Baca juga: 5 Manfaat Labu Siam, Salah Satunya untuk Menurunkan Badan

3. Memicu gejala rematik

Sebagai makanan dingin, labu siam berpotensi menimbulkan suhu tubuh bertambah dingin.

Penderita rematik perlu menghindari konsumsi makanan yang membuat suhu tubuh semakin dingin. Ini untuk mencegah kondisi tubuh semakin parah.

Oleh karena itu, penderita rematik sebaiknya mengurangi atau tidak mengonsumsi labu siam.

4. Kulit gatal bagi seseorang dengan kulit sensitif

Labu siam diketahui dapat mengeluarkan cairan berupa getah atau lateks ketika dikupas. 

Getah labu siam yang lengket dapat menimbulkan kulit terasa gatal bahkan mati rasa bagi orang dengan kulit sensitif yang menyentuh getah tersebut.

Reaksi gatal akibat getah labu siam tidak bersifat permanen dan mudah hilang.

Oleh karena itu disarankan mencuci labu siam dengan air mengalir saat mengupasnya atau pakailah sarung tangan. Tindakan ini untuk mencegah terkena reaksi dari getah labu siam.

Jika terlanjur kena getah labu siam saat mengupasnya, segera cuci tangan dengan air mengalir untuk mengurangi efek gatal tersebut.

Leave a comment