Informasi Terpercaya Masa Kini

Cara Simpan Teh agar Tahan Lama dan Tidak Rusak

0 2

KOMPAS.com – Penyimpanan teh yang benar sangat penting untuk menjaga umur simpan, kualitas, dan cita rasanya, sama halnya seperti penyimpanan kopi.

Dengan mengikuti beberapa langkah sederhana, Anda dapat memastikan teh tetap segar dan lezat dalam waktu yang lebih lama. Berikut ini adalah tips penyimpanan teh yang tepat.

Lokasi menyimpan teh 1. Jauh dari bau menyengat

Teh mudah menyerap aroma dari sekitarnya, jadi pastikan teh disimpan jauh dari bahan-bahan dengan bau yang kuat.

2. Tempat gelap

Gunakan lemari atau wadah yang benar-benar tidak tembus cahaya untuk menyimpan teh. Cahaya dapat merusak kualitasnya.

Baca juga: Rutin Minum Teh Tawar Bisa Meredakan Penyakit Apa? Ini 5 Daftarnya

3. Pisahkan teh beraroma kuat dengan teh jenis lainnya

Teh dengan aroma kuat dapat memengaruhi cita rasa teh lain, jadi simpanlah jenis teh yang berbeda secara terpisah.

4. Hindari tempat lembap

Penyimpanan di area lembap dapat merusak teh karena teh mudah menyerap kelembapan.

Bahan kemasan penyimpanan teh 1. Pakai kemasan tidak tembus cahaya

Pilih bahan kemasan yang tidak tembus cahaya agar teh terlindungi dari cahaya.

2. Pastikan kemasan aman untuk makanan

Gunakan kemasan yang aman untuk bahan makanan, seperti keramik berlapis, logam non-reaktif, atau plastik yang tidak beracun. Hindari menggunakan wadah yang bukan untuk makanan.

3. Hindari kayu yang berbau

Kemasan kayu bisa digunakan, namun pastikan kayu tersebut tidak memiliki bau yang dapat mempengaruhi rasa teh.

4. Pilih kantung berkualitas tinggi

Jika menggunakan kantung, pilih yang memiliki lapisan berlapis, seperti foil atau glassine untuk melindungi teh dari udara, air, atau lemak.

Cara simpan teh 1. Tutup rapat Wadah

Pastikan wadah penyimpanan memiliki tutup rapat agar teh terlindungi dari udara dan kelembapan. Wadah dengan penutup ganda dan segel silikon tanpa bau adalah pilihan yang baik untuk teh.

Baca juga: Bahaya Konsumsi Teh Boba Berlebihan dan Cara Bijak Menikmatinya

2. Gunakan kantung berlapis yang bisa ditutup lagi

Jika menggunakan kantung, pilih yang memiliki lapisan berlapis dan dapat ditutup kembali.

Leave a comment