KOMPAS.com – Menemukan ular di dalam rumah tentu menjadi pengalaman yang menakutkan. Biasanya, ular muncul di kamar mandi, dapur, loteng, dan kebun.
Ular tidak hanya ditemukan di rumah-rumah yang berlokasi di dekat kebun atau hutan. Ular pun kerap menyelinap ke pemukiman yang padat penduduk.
Ada beberapa faktor yang mendorong kemunculan ular di rumah. Menurut ahli herpetologi dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Dr. Amir Hamidy, M. Sc, penyebab ular masuk ke rumah warga bergantung pada lokasi dan spesies ular.
Baca juga: 6 Cara Mengusir Ular dari Rumah dengan Bahan Alami
“Ular kan banyak jenisnya, ya. (Ular) yang paling banyak berinteraksi dengan manusia, masuk ke rumah, ada di sawah, atau di sekitar zona yang menjadi tempat manusia beraktivitas itu paling utama kobra, ular piton, kemudian ular tikus,” kata Amir kepada Kompas.com, Kamis (19/9/2024).
Amir mengatakan bahwa ular-ular tersebut kerap masuk ke rumah karena beberapa alasan, yakni:
Mampu beradaptasi dengan manusia
Pertama, penyebab ular masuk ke rumah adalah karena ular tersebut mampu beradaptasi di habitat manusia. Dengan demikian, mereka bisa hidup di tengah-tengah pemukiman yang padat.
“Ya, omemang mereka hidup di situ. Jadi, jangan dibayangkan ular itu harus hidup di hutan. Spesies ular itu macam-macam, ada yang bisa hidup di zona terbuka, zona yang sudah terdegradasi, dan habitat manusia,” ujar Amir.
Baca juga: 7 Tanaman Pengusir Ular yang Dapat Ditanam di Kebun
Mengejar mangsa
Kedua, penyebab ular masuk ke rumah adalah adanya mangsa ular di sekitar pemukiman manusia. Perlu diketahui bahwa habitat manusia menyediakan banyak sekali potensi mangsa bagi ular, mulai dari reptil kecil, hewan pengerat, hingga hewan ternak.
Jika makanan di habitat ular pun semakin menipis, ular akan mencari mangsa di area lain. Jadi, tidak mengherankan jika ular masuk ke pemukiman untuk mendapatkan makanan.
“Itulah yang bisa menarik ular ke zona manusia. Apalagi, misalnya, kita ternak burung atau ternak ayam, sedangkan rumah kita di sekitar hutan. Jadi, ular pasti mencari mangsa yang paling mudah,” ungkapnya.
Baca juga: Mudah, Begini Cara Mengetahui Lubang Ular di Halaman Rumah
Musim menetas
Selanjutnya, penyebab ular masuk ke rumah adalah musim menetas, yakni ketika telur-telur ular menetas pada satu waktu yang sama.
“Pada musim tertentu, biasanya menjelang akhir musim penghujan, ular itu banyak sekali yang menetas. Kalau menetas, karena tidak ada pariental care (indukan yang menjaga anaknya), ular akan menyebar,” ujar Amir.
Dengan demikian, jika ada induk ular yang meletakkan telur-telurnya di sekitar tempat yang lembap, ular yang menetas akan menyebar ke habitat manusia.
Baca juga: 5 Kesalahan yang Dapat Menarik Ular Muncul di Halaman Rumah
Perubahan lingkungan
Terakhir, perubahan lingkungan juga bisa menjadi penyebab masuknya ular ke rumah. Perubahan kondisi lingkungan ini bisa terjadi karena beberapa hal, misalnya, karena banjir.
“Ular kan bernapas dengan paru-paru. Jadi, kalau dia tenggelam dalam air, dia pasti akan ke luar untuk bernapas,” jelas Amir.
Terkait hal ini, Amir mengatakan bahwa fenomena ular masuk ke rumah paling banyak terjadi ketika musim hujan. Saat lubang-lubang persembunyian ular tergenang oleh air, mereka pun akan “mengungsi” ke tempat yang lebih kering.
“Jangan salah, ular itu bukan makhluk akuatik. Benar, ular suka zona yang lembap. Tapi, dia bukan makhluk akuatik. Jadi, ketika banjir, ular pasti akan keluar karena dia bernapas dengan paru-paru,” jelasnya.
Baca juga: 5 Manfaat Lemon untuk Kebun, dari Usir Ular sampai Gulma