Arkeolog Temukan Harta Karun Fantastis Berupa Gelang Viking yang Tersembunyi Selama 1.000 Tahun
TRIBUNWOW.COM – Para arkeolog dari Universitas Staveinger (UiS) menemukan harta karun Viking yang telah tersembunyi selama lebih dari 1.000 tahun.
Harta karun tersebut ditemukan di lereng gunung tepatnya di Ardal, Hjelmeland, Norwegia.
Universitas Staveinger (UiS), mengungkap temuan tersebut melalui siaran pers
Salah seorang arkeolog dari Museum Arkeologi UiS, Volker Demuth, mengatakan bahwa harta karun yang ditemukan berupa empat buah gelang perak dengan hiasan yang berbeda-beda.
Baca juga: Geger Penemuan Harta Karun Diduga Emas Bergambar Soekarno hingga Mahkota di Dasar Sungai Komering
Dilansir dari Newsweek, Selasa (17/9/2024), berdasarkan penampilan harta karun tersebut diperkirakan berasal dari abad ke-9 hingga ke-10.
Hal ini menunjukkan bahwa harta karun tersebut berasal dari zaman Viking (bangsa pelaut Skandinavia), yang pada saat itu menjajah dan berdagang di daratan Eropa dan sekitarnya, yaitu pada pertengahan abad ke-8 dan abad ke-11.
Harta karun itu pertama kali ditemukan oleh Mari Krogstad Samuelsen dan Ola Tengesdal Lygre yang merupakan bagian dari Tim Penelitian bersama Volker Demuth.
Menurut para arkeolog, gelang-gelang itu ditemukan di bawah lantai yang dulunya merupakan rumah kecil yang berdiri di atas lahan pertanian bangsa Viking.
Dugaan para arkeolog, rumah tersebut merupakan tempat tinggal para budak yang menetap di wilayah pertanian itu.
“Awalnya saya berpikir itu sebuah kabel tembaga yang dipilin dan biasa ditemukan di area pertanian. Namun, saat saya melihat kabel lain yang bersebelahan saya menyadari bahwa itu bukanlah tembaga, tetapi perak. Saya menyadari bahwa tim kmi menemukan sesuatu hal yang menarik,” kata Lygre.
Penggalian artefak tersebut menunjukkan bahwa daerah tersebut dulunya merupakan sebuah pertanian besar dan kuat milik bangsa Viking yang terdiri dari rumah untuk manusia dan ternak.
Selain itu, para arkeolog juga menemukan sisa-sia pot batu sabun, bilah pisau, paku keling, dan batu asah yang digunakan untuk mengasah peralatan.
Hasil dari penggalian juga menunjukkan bahwa daerah pertanian tersebut pernah terbakar dimana hal itu menjelaskan alasan gelang tersebut dikubur.
Demuth berpendapat bahwa apabila terjadi serangan dan orang-orang yang tinggal di daerah pertanian tersebut melarikan diri, wajar jika mereka menyembunyikan harta benda yang berharga sebelum lari ke daerah pegunungan.
Bahkan mungkin harta tersebut disembunyikan di tempat yang tidak terduga.
Baca juga: Gali Saluran Air, Warga Bondowoso Justru Temukan Harta Karun Era Megalitikum, Lihat Penampakannya
Tempat penemuan artefak tersebut belum terganggu oleh aktivitas modern, sehingga kondisi arkelogi masih terjaga dengan baik.
Menurut Demuth, penemuan harta karun merupakan suatu hal yang unik karena jarang sekali menemukan benda-benda berharga seperti itu persis dimana mereka ditempatkan. Biasanya harta karun ditemukan di ladang yang telah dibajak karena benda tersebut telah dikeluarkan dari tempat aslinya.
Dengan ditemukannya benda-benda tersebut, secara tidak langsung kita memperoleh wawasan baru mengenai kehidupan pada zaman Viking.
“Empat gelang yang tampaknya terbuat dari perak ‘sangat murni’ hampir tidak ada tanda-tanda korosi,” kata Demuth.
Harta karun tersebut kemudian dipindahkan bersama dengan bongkahan tanah di sekitarnya untuk dilakukan penelitian dan analisis lebih lanjut di laboratorium.
Berdasarkan kondisi arkeologi yang masih ‘sangat baik’ para peneliti berharap dapat mengetahui tanggal yang lebih akurat terkait kapan hata karun itu mulai dikubur.
Mereka juga menganalisis sample dari perapian dan peninggalan yang terbakar dari bangsa Viking.
Penemuan fantastis itu memberikan pengetahuan unik mengenai keberadaan bangsa Viking di tanah Norwegia.
(Magang TribunWow.com/Suci Nur Aini)
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News.