GridOto.com – Banyak kejadian pengendara yang kekurangan saldo e-toll saat berada di gerbang tol.
Yang perlu dicatat, saat mengalami kondisi ini jangan langsung memundurkan mobil.
Lebih baik segera lakukan hal ini supaya tidak kena denda dua kali lipat tarif terjauh.
Media Relation and Promotion Section Head Jasa Marga, Irwansyah mengatakan, saldo kartu tol atau e-toll kurang saat di gerbang tol sebenarnya tidak akan dikenakan denda.
Namun, pengguna tol akan dijatuhi denda asal gerbang salah (AGS) sebesar dua kali lipat tarif tol jika mundur atau putar balik untuk mengisi saldo.
Hal ini tentu saja bisa menguras dompet kalian.
Oleh karena itu, menurutnya, pengendara yang kekurangan saldo dapat memanggil petugas untuk membantu mengisi dana tanpa dikenakan denda.
“Jangan mundur dari gate (gerbang) transaksi. Panggil petugas untuk mendapatkan arahan,” kata Irwansyah, saat dihubungi melansir Kompas.com.
Baca Juga: Saldo E-Toll Mepet Segera Isi, Tarif Tol Dalam Kota Bakal Dimahalkan
Irwansyah menjelaskan, saat memasuki jalan tol, pengendara akan diminta melakukan tapping di gerbang tol untuk menentukan asal gerbang.
Setelah melintas, pengendara kembali diminta tapping kartu yang sama di gerbang tol berikutnya untuk menentukan besaran tarif.
Sementara itu, saat saldo tidak mencukupi, Irwansyah mengimbau pengendara melakukan isi ulang dengan memanggil petugas yang berjaga.
“Atau mengisi ulang di gardu isi ulang yang sudah disediakan di gerbang tol tersebut,” katanya.
Berikut hal-hal yang perlu dilakukan jika saldo e-toll kurang tepat di gerbang tol:
1. Tetap berada di posisi, jangan mundur atau meminggirkan kendaraan
2. Tekan tombol bantuan yang terletak di gardu tempat pembayaran, berdekatan dengan tombol ‘Cetak Struk’.
3. Setelah menekan tombol tersebut, petugas akan segera datang untuk membantu mengatasi masalah yang dialami.
4. Cobalah menjelaskan kepada petugas bahwa saldo e-toll tidak mencukupi
5. Selanjutnya, ikuti arahan petugas.
Petugas kemungkinan akan mengisi ulang kartu secara langsung atau meminta pengendara membayar tol secara tunai untuk kemudian diarahkan mengisi saldo di rest area terdekat.
Jika tidak ingin meminta bantuan petugas, pengendara dapat mengisi ulang saldo melalui aplikasi mobile banking (m-banking) sesuai bank kartu masing-masing.