Informasi Terpercaya Masa Kini

Cara Mengasah Keterampilan Manajemen Waktu yang Mudah DIterapkan

0 12

Waktu dianggap sebagai salah satu hal yang krusial dan tidak dapat diganti. Dalam konteks perencanaan kegiatan, keterampilan manajemen waktu pun dibutuhkan.

Manajemen waktu merujuk pada suatu teknik yang digunakan untuk mengatur dan meningkatkan pemanfaatan waktu secara efektif. Memanfaatkan waktu dengan baik sama dengan memanfaatkan kesempatan dengan tepat.

Berkenaan dengan itu, menarik mengetahui cara mengasah keterampilan manajemen waktu. Simak penjelasannya sebagai berikut.

Cara Mengasah Keterampilan Manajemen Waktu Keterampilan Manajemen Waktu (Pexels)

Kemampuan untuk fokus dan mengutamakan tugas menjadi kunci penting bagi setiap individu yang ingin mempertahankan tingkat produktivitas di berbagai situasi. Setiap orang memiliki beragam tugas yang perlu diselesaikan dalam kehidupan sehari-hari.

Untuk mencapai tujuan dari setiap tugas, pemahaman terhadap konsep manajemen waktu sangatlah penting. Berikut ini adalah beberapa tips manajemen waktu yang dapat membantu siapapun dalam melaksanakan kegiatannya.:

1. Tetapkan Jadwal Rutin Mingguan dan Harian

Penyusunan jadwal dapat membantu dalam mengatur waktu dan memastikan bahwa tidak ada tugas atau kegiatan penting yang terlewat. Buatlah jadwal yang terperinci, teratur, dan sesuai dengan kenyataan untuk aktivitas akademik maupun non-akademik.

Hindari lalai dari jadwal tersebut dan pastikan agenda yang ditetapkan telah dilakukan setiap harinya. Kemudian lakukan evaluasi terhadap jadwal tersebut jika diperlukan.

2. Tolak Hal yang Mengganggu

Salah satu keterampilan terpenting yang sebaiknya kita kuasai adalah kemampuan untuk mengatakan ‘tidak’. Tolaklah tawaran atau permintaan yang tidak memberikan nilai tambah pada kehidupan atau mendukung nilai dan tujuan inti yang dimiliki.

Mengatakan ‘tidak’ pada tugas yang tidak diinginkan atau yang tidak memiliki waktu untuk dilakukan pada awalnya mungkin terasa sulit, tetapi sebenarnya jauh lebih mudah daripada menghadapi konsekuensi dari keputusan yang tidak sesuai. Oleh karena itu, penting untuk belajar mengatakan ‘tidak’. Strategi manajemen waktu yang efektif ini pada akhirnya akan membantu menyisihkan lebih banyak waktu untuk hal-hal yang benar-benar penting dalam hidup.

Menurut prinsip hukum Pareto 80/20, hanya sekitar 20% dari waktu yang digunakan yang benar-benar efisien, sementara sisanya sekitar 80% dianggap tidak efisien. Berdasarkan prinsip Pareto, jika lebih banyak waktu yang dihabiskan dengan efektif, maka lebih banyak pekerjaan yang dapat diselesaikan.

3. Prioritaskan Hal Penting

Cara berikutnya yakni utamakan penyelesaian tugas-tugas yang memiliki tingkat penting tinggi dan batas waktu paling mendekat terlebih dahulu. Pastikan untuk menyelesaikan tugas-tugas tersebut tepat waktu sebelum beralih ke tugas lainnya.

Memprioritaskan hal yang penting juga membantu membuat kualitas pekerjaan yang penting menjadi lebih baik. Sebab, pekerjaan yang dilakukan pertama akan membuahkan hasil yang baik karena otak masih dalam keadaan segar di awal.

Keterampilan Manajemen Waktu (Pexels) 4. Hindari Penundaan

Sebenarnya, menunda-nunda hanya akan meningkatkan beban tugas yang perlu diatasi. Oleh karena itu, disarankan untuk menyelesaikan tugas sesegera mungkin agar terhindar dari rasa cemas.

Penundaan hanya membuat tugas menjadi berat dilaksanakan. Penundaan juga membuat tugas memakan waktu lebih banyak daripada yang seharusnya.

5. Pahami Tabiat Buruk

Cobalah untuk menyadari kebiasaan buruk dan berupaya untuk menghindarinya. Tindakan ini dapat membantu meningkatkan tingkat produktivitas dan mengurangi pemborosan waktu yang tidak produktif.

6. Istirahat

Istirahat yang memadai setelah menjalani aktivitas sepanjang hari sangatlah penting untuk mengembalikan energi tubuh. Selain memastikan tidur yang cukup, penting juga untuk menyediakan waktu bagi diri sendiri untuk melakukan kegiatan yang disukai, sehingga dapat meredakan kelelahan dan mengurangi tingkat stres.

Keterampilan Manajemen Waktu (Pexels) 7. Sesuaikan Tindakan dengan Niat

Langkah awal yang dapat diambil adalah mengklarifikasi keinginan sejati. Jika tindakan yang diambil tidak sejalan dengan hal-hal yang sesungguhnya penting dan nilai-nilai inti, maka rasa pencapaian dan kepuasan dari aktivitas tersebut akan sulit diperoleh. Penting untuk membangun motivasi agar dapat mencapai tujuan yang diinginkan.

Sebagai contoh, ketika memiliki tujuan untuk memperkuat hubungan dengan pasangan, maka seseorang memutuskan untuk menghabiskan satu jam dari hari untuk memberikan perhatian kepada pasangan.

Demikian cara mengasah keterampilan manajemen waktu. Berikutnya dapat diketahui, keterampilan ini dapat semakin baik jika terus dilakukan.

Latihan dan kesabaran memegang peranan kunci dalam mengasah keterampilan manajemen waktu. Meskipun bukan suatu hal yang mudah untuk dikuasai, kemampuan manajemen waktu sangat bermanfaat dalam kehidupan, terutama saat menjalani kehidupan sebagai calon mahasiswa.

Leave a comment