Tidak seperti selebriti pada umumnya yang biasanya meminta nafkah mut’ah, kiswah, hingga iddah dengan nilai tinggi, Kimberly Ryder justru kebalikannya. Dia hanya minta nafkah sebesar Rp 5.000 kepada sang suami Edward Akbar.
Kimberly Ryder beralasan, nafkah sengaja dibuat sekecil mungkin untuk tujuan memudahkan proses perceraian sekaligus tidak mau memberatkan pihak tergugat dalam hal ini Edward Akbar.
“Klien saya dalam gugatannya tidak mempersulit dengan meminta nafkah untuk anak maupun kepada klien saya selaku penggugat,” ujar Machi Ahmad selaku kuasa hukum Kimberly Ryder di Pengadilan Agama Jakarta Pusat, Rabu (7/8).
Kimberly Ryder mengaku, dirinya sebenarnya tidak perlu apa pun dari Edward Akbar dalam proses perceraian ini. Yang diinginkannya hanya erceraian dan Edward dapat bertanggung jawab terhadap anak-anaknya.
“Pada intinya aku tidak mau mempersulit. Maksudnya, aku nggak perlu apa-apa untuk diriku sendiri,” ujar ibu dua anak itu.
Kimberly dan Edward Akbar menikah pada 26 Agustus 2018 silam. Prosesi akad nikah dilaksanakan di Masjid Al Ihsan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Erward menikahi Kimberly dengan maskawin berupa emas, berlian, dan uang tunai.
Kimberly Ryder kemudian melayangkan gugatan cerai terhadap Edward Akbar disaat usia pernikahan mereka akan memasuki tahun keenam.Kimberly Ryder memasukkan gugatan cerainya melalui Pengadilan Agama Jakarta Pusat, dan gugatannya terdaftar dengan nomor 916/Pdtg/2024/PAJP.(jpc)