Informasi Terpercaya Masa Kini

5 Momen Viral di Olimpiade Paris: Aksi Keren Petembak hingga “Bersatunya” Korea

0 12

KOMPAS.com – Olimpiade Paris 2024 yang berlangsung pada 26 Juli-11 Agustus 2024 menjadi panggung para atlet dunia menunjukkan kemampuan. 

Tak sedikit atlet yang memukau penonton dan menjadi perbincangan di media sosial seperti dua atlet menembak Kim Ye-ji (Korea Selatan) dan Yusuf Dikec (Turkiye). 

Ada juga momen foto bareng atlet Korea Selatan dan Korea Utara di podium Olimpiade Paris 2024 setelah final tenis meja ganda campuran. Berikut momen viral di Olimpiade Paris 2024: 

Baca juga: Profil Nada Hafez, Atlet Anggar yang Hamil 7 Bulan Saat Tanding di Olimpiade Paris 2024

1. Si Calon Ibu, Nada Hafez

Nada Hafez yang mewakili Mesir di cabor anggar bertanding di Olimpiade Paris 2024 dengan kondisi hamil tujuh bulan. 

Atlet berusia 26 tahun itu tampil pada babak 16 besar nomor individu sabel (sabre) di Grand Palais-Red Piste, Senin (29/7/2024). Ia kalah 7-15 dari Jeon Ha-young (Korea Selatan). 

“Apa yang Anda lihat sebagai dua pemain di podium, sebenarnya adalah tiga pemain! Itu adalah saya, pesaing saya, dan bayi kecil saya yang belum lahir ke dunia!” Kata Hafez dalam sebuah unggahan di Instagram miliknya, dikutip dari BBC. 

Baca juga: Aksi Keren Kim Yeji Raih Perak Olimpiade, Jimat Boneka Anak dan Gaya Mirip Pemain Film

2. Zeng Zhiying Debut di Olimpiade pada Usia 58 Tahun

Lahir di Guangzhou, China, pada 1966 dari keluarga dengan tradisi tenis meja, Zeng Zhiying harus menunggu lama untuk bisa bertanding di level Olimpiade. 

Zeng Zhiying sempat masuk tim nasional China, tetapi mimpi untuk membela negaranya kandas setelah aturan bet di tenis meja berubah. 

Namun, tawaran menjadi pelatih di Chile pada 1989 mengubah hidupnya. Puncaknya, ketika ia mencoba bermain lagi untuk berolahraga saat pandemi Covid-19.

Zeng lalu mulai bermain di turnamen regional dengan bantuan federasi di Chile, tempat tinggalnya. 

Ia lolos ke Kejuaraan Tenis Meja Amerika Selatan 2023 pada usia 57 tahun dan pada akhirnya bisa lolos ke Olimpiade Paris 2024. 

Baca juga: Profil Yusuf Dikec, Atlet Turkiye yang Viral karena Gaya Santai di Olimpiade Paris

3. Yusuf Dikec “Santai” bak Mau Nongkrong 

Atlet menembak Turkiye, Yusuf Dikec, viral karena gaya santainya saat bertanding. Tanpa kacamata khusus atau pelindung telinga, Dikec beraksi dengan memakai jersey putih plus tangan kirinya yang dimasukkan ke saku. 

“Saya tidak pernah membutuhkan perlengkapan itu. Saya petembak alami. Itulah sebabnya saya tidak menggunakan banyak aksesori,” katanya dilansir dari Daily Mail. 

Ini merupakan Olimpiade kelima secara beruntun untuk Yusuf Dikec setelah Beijing 2008, London 2012, Rio 2016, dan Tokyo 2020. 

Dikec meraih medali di Olimpiade Paris 2024. Ia dan rekannya, Sevval Ilayda Tarhan, mendapatkan medali perak usai kalah dari wakil Serbia di final 10m Air Pistol Mixed Team di Chateauroux Shooting Centre, Selasa (30/7/2024). 

Baca juga: Andy Murray Pensiun di Olimpiade 2024, Momen Emosional di Perancis

4. Kim Ye-ji dan Boneka Sang Anak 

Selain Yusuf Dikec, atlet menembak asal Korea Selatan Kim Ye-ji juga viral karena auranya yang dingin dan boneka sang anak. 

Kim Ye-ji viral setelah bertanding di final menembak nomor 10m Air Pistol Women di Chateauroux Shooting Centre, Minggu (28/7/2024). Ia meraih medali perak usai kalah dari rekan senegaranya, Oh Ye-jin. 

Ye-ji bertanding dengan seragam hitam dan topi putih. Warganet menyebut aura sang atlet membuatnya seperti “tokoh utama” di film-film. 

Atlet berusia 31 tahun itu juga disorot karena membawa boneka gajah milik anaknya yang digantung di pinggang kirinya saat sedang beraksi. 

Baca juga: Hari Sempurna Huang Yaqiong di Olimpiade Paris: Menyabet Emas, Dilamar Pacar

5. Olimpiade Menyatukan Korea 

Olahraga menjadi alat pemersatu seperti yang terjadi pada petenis meja Korea Selatan dan Korea Utara. Mereka tak memikirkan ketegangan kedua negara dan asyik berfoto di podium Olimpiade Paris 2024. 

Momen itu terjadi usai final tenis meja ganda campuran di South Paris Arena, Selasa (30/7/2024). Ri Jong-sik/Kim Kum-yong (Korea Utara) meraih medali perak usai kalah 2-4 dari Wang Chuqin/Sun Yingsha (China). 

Sementara, Lim Jong-hoon/Shin Yu-bin (Korea Selatan) berhak atas medali perunggu setelah menang telak 4-0 atas Wong Chun Ting/Doo Hoi Kem (Hong Kong). 

Lim Jong-hoon mengatakan bahwa ia langsung memberikan selamat kepada Ri Jong-sik/Kim Kum-yong. 

“Saya mengucapkan selamat kepada mereka saat diperkenalkan sebagai peraih medali perak,” kata Lim Jong-hoon dikutip dari ESPN. 

Setelah pengalungan medali rampung, Lim Jong-hoon langsung mengangkat ponselnya dan mengajak Ri Jong-sik/Kim Kum-yong dan Wang Chuqin/Sun Yingsha berfoto. 

Momen itu viral sebab sejatinya ketegangan kedua negara tetangga itu mencapai puncak usai Presiden Korea Utara, Kim Jong-un, menyebut Korea Selatan sebagai musuh utama.

Leave a comment