Informasi Terpercaya Masa Kini

The Penguin: Kelanjutan Kisah Sang ‘Raja Gotham’

0 4

Yang sudah menonton film The Batman (2022) versi Robert Pattinson, pasti tahu dengan salah satu supervillain yang satu ini: The Penguin yang diperankan oleh Colin Farrell. Nah, 2 tahun setelah film The Batman rilis, DC membuat spin-off serial tentang The Penguin yang diproduksi oleh HBO dengan judul yang sama dan juga tentunya dengan pemeran yang sama. Serial tersebut berjumlah 8 episode dan baru berakhir pada 10 November yang lalu. Meski begitu, tidak ada kehadiran Batman dalam serial ini.

Konflik yang seru, aksi yang menegangkan, dan drama yang mendebarkan

Berlatar setelah peristiwa The Batman, Oswald Cobblepot melanjutkan petualangannya untuk merekrut orang-orang yang ingin bekerjasama dengannya demi melancarkan semua rencana jahatnya. Segala cara dilakukan olehnya demi satu hal berharga: membahagiakan sang ibu. Memang sejak kanak-kanak, Oswald ‘Oz’ Cobblepot adalah anak yang sangat manja dan sangat sayang kepada ibunya. Dan kejahatannya juga sudah muncul di masa itu, ketika dia membuat kedua adiknya tenggelam di terowongan bawah tanah. Dan saat sudah dewasa, ia benar-benar menjadi ‘Tuan’ Penjahat yang suka merampas dan bahkan tak segan untuk membunuh orang-orang yang berusaha menghalanginya. Dan aksi pembunuhan itu dimulai ketika ia membunuh Alberto Falcone, Salvatore ‘Sal’ Maroni (Clancy Brown), hingga yang terakhir adalah Victor Aguilar. Meski ia telah membunuh banyak orang, namun Oswald ‘The Penguin’ Cobblepot selalu lolos dari hukuman dan selalu menang. Bahkan ketika berurusan dengan Sofia Falcone yang ingin membalaskan dendam atas kematian Alberto Falcone dan keluarganya, Oswald tetap bisa mengatasinya meski harus mengambil banyak resiko. Namun, semua perbuatan yang ia lakukan membuat ibunya harus mengalami stroke. Dan di akhir episode, Oswald tetap membawa ibunya ke apartemen dengan kondisi rawat jalan. Sang ‘Raja Gotham’ tetap menjadi pemenangnya dan tetap hidup bahagia.

Bisa dikatakan, serial The Penguin adalah salah satu serial DC terbaik setelah Peacemaker. Konflik yang disajikan benar-benar sangat seru, dan aksi perkelahiannya pun juga sangat seru meski tidak begitu banyak. Drama yang disajikan juga begitu menguras emosi. Colin Farrell benar-benar sangat bagus dalam memerankan karakter The Penguin, meski tampilannya hampir mirip dengan yang ada di komik. Bahkan mungkin para penonton juga sangat emosi melihat karakter The Penguin yang sadis, jahat, manipulatif, dan psikopat. Dan melalui serial ini penonton akhirnya mengetahui kenapa Oswald Cobblepot diberi julukan The Penguin, karena sejak kecil kakinya mengalami cacat. Dan karena itulah cara berjalannya mirip seperti Penguin. Walaupun sama sekali tidak ada kemunculan Batman di serial ini, namun secara keseluruhan The Penguin tidak membosankan dan cukup bagus. Sayangnya, tidak akan ada season 2 karena ini hanyalah mini seri. Tapi semoga saja The Penguin bisa hadir kembali di film DCEU mendatang, termasuk di film The Batman 2 yang akan rilis tahun 2026 nanti.

Itulah sedikit review mengenai serial The Penguin. Semoga bermanfaat.

Leave a comment