Live Shopping, Tren Belanja yang Kian Digemari
Tren belanja melalui live shopping semakin digemari oleh konsumen, seperti yang ditunjukkan dalam hasil survei Katadata Insight Center (KIC) bertajuk Consumer Behavior on Live Shopping. Fenomena ini membuka peluang besar bagi produk lokal untuk bersaing di platform e-commerce.
KIC menemukan, konsumen cenderung membuka live shopping untuk mendapatkan informasi produk yang lebih mendalam dan penawaran terbaik. Tidak hanya itu, mereka juga memanfaatkan penawaran menarik, seperti diskon dan gratis ongkos kirim, yang kerap tersedia selama sesi live shopping.
Selain memperkaya pengalaman belanja, live shopping juga memudahkan konsumen mengenal lebih jauh produk lokal yang tersedia di e-commerce. Survei ini juga mengungkap alasan utama mengapa live shopping diminati dari beberapa aspek.
Dari sisi akses, kemudahan prosedur belanja menjadi keunggulan bagi 98 persen konsumen yang berbelanja melalui live shopping. Dari sisi pengalaman, 99 persen setuju jika pengalaman belanja semakin menarik karena live shopping dapat memperlihatkan penggunaan produk secara langsung.
Selain itu, 99 persen konsumen sangat tertarik pada penawaran seperti diskon, harga khusus, atau gratis ongkos kirim. Adapun kepribadian ramah dari host atau presenter juga menjadi faktor penting yang disukai oleh 97 persen konsumen.
Brand lokal bisa memanfaatkan tren live shopping ini. Menurut survei, yang harus diperhatikan oleh brand lokal adala cerita (story) yang menarik dari sebuah produk. Pasalnya, sebanyak 87 persen responden menganggap penting dan sangat penting untuk memahami cerita di balik produk lokal.
Cerita yang kuat dapat membangun koneksi emosional dan meningkatkan daya tarik produk di mata konsumen. Hal tersebut tentunya dapat mendorong penjualan brand lokal melalui live shopping.
Adapun saat membeli produk lokal, konsumen memperhatikan beberapa faktor. Harga yang terjangkau menjadi perhatian utama konsumen saat membeli produk lokal, dengan 31 persen responden memilih faktor ini. Selain itu, 28 persen konsumen ingin mendukung brand Indonesia, sedangkan 10 persen konsumen menganggap kemudahan mencari produk lokal di live shopping sebagai keunggulan.
Faktor lainnya meliputi kualitas produk yang baik (10 persen), kenyamanan belanja (9 persen), kepercayaan pada host (6 persen), kecocokan produk untuk orang Indonesia (5 persen), dan alasan lainnya (0,4 persen).
Survei dilakukan pada 5-18 November 2024, melibatkan 1.381 responden berusia 18-44 tahun yang pernah berbelanja melalui live shopping dalam satu tahun terakhir. Wilayah cakupan survei meliputi kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Medan, Palembang, Balikpapan, Denpasar, dan Makassar.