Informasi Terpercaya Masa Kini

GIIAS 2024 Banjir Mobil Listrik Vinfast – Lexus, Harga Mulai dari Rp218 Juta!

0 46

Bisnis.com, JAKARTA. – Perhelatan pameran mobil terbesar, Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 dibanjiri dengan beragam mobil listrik affordable. Produsen kendaraan asal China hingga Korea Selatan memperlihatkan produk andalan ramah lingkungan yang terjangkau untuk memikat pembeli. 

GIIAS 2024 yang digelar pada 18-28 Juli 2024 diramaikan oleh 13 merek kendaraan baru. Produsen mobil bersaing dengan menyediakan teknologi ramah lingkungan yang sesuai dengan kebutuhan pasar. 

VinFast 

PT VinFast Automobile Indonesia mengobral dua tipe mobil listrik dengan harga miring untuk 1.000 unit pertama kendaraan mereka. Harga promo hanya berlaku selama 12 hari atau saat penggelaran GIIAS 2024. 

Baca Juga : Jetour Perkenalkan 2 Model Baru di GIIAS 2024, Harga Jual Segera Dibocorkan

CEO VinFast Indonesia, Temmy Wiradjaja menuturkan pihaknya bakal menjual dua tipe mobil mereka yaitu untuk tipe VF5 dan VFe34. Tipe VFe34 bakal dijual dengan harga Rp273 juta per mobilnya. Kemudian, untuk tipe VF5, dibanderol dengan harga Rp218,25 juta.

“Selain itu pelanggan juga akan menerima paket aksesoris kaca film, floor mat, wall charger, portable charger untuk setiap kendaraan yang dibeli,” kata Temmy di GIIAS 2024, Rabu (17/6/2024).

Baca Juga : : Mobil Listrik Baru GAC AION Meluncur di GIIAS 2024, Ada Kursi Pijatnya

Lebih lanjut, Temmy menyampaikan bahwa pada gelaran GIIAS 2024, Vinfast bakal membuka sesi test drive pada dua tipe mobil tersebut.

Test drive tersebut, kata Temmy bakal berlangsung dari hari pertama pameran hingga hari terakhir pameran.

Baca Juga : : BYD Target Pabrik Mobil Listrik di Subang Mulai Berproduksi pada 2026

“Kami mengundang bapak dan ibu untuk merasakan pengalaman mengemudi VinFast VF5 dan VFe34 dengan test drive eksklusif yang berlangsung mulai besok hingga berakhirnya event ini,” ujar Temmy.

GAC AION

Merek mobil listrik terbesar kedua di China, GAC AION meluncurkan sedan listrik AION ES dengan harga Rp386 juta. Melalui AION ES, GAC membidik segmen pasar profesional muda yang mempunyai gaya hidup dinamis dan aktif. 

CEO GAC AION Indonesia, Andre Ciu mengatakan sedan menjadi salah satu produk unggulan terbaru, selain mobil listrik premium Hyptech HT yang diperkenalkan dalam ajang bergengsi itu. 

“Sedan masih melambangkan kemewahan dan kenyamanan, tapi ada yang menjadi perhatian khusus dari masyarakat Indonesia, bagaimana sedan mempunyai keterbatasan ruang, baik untuk penumpang maupun barang bawaannya, kami punya solusinya, Aion ES,” kata Andre. 

Meski pangsa pasar sedan di dalam negeri terbilang kecil, namun sedan listrik yang menawarkan ruang lebih luas dan fitur kenyamanan lebih modern ini diyakini dapat bersaing. 

“Aion ES mempunyai 4 karakter utama, exceptional character, exceptional space, exceptional safety, dan exceptional range,” jelasnya. 

Aion ES dilengkapi dengan eagle eye headlight dan mempunyai 3 pilihan warna yaitu hitam, putih dan silver. Tak hanya itu, sedan ini dilengkapi jok kulit yang akan meningkatkan kenyamanan bagi pengendara. 

Di sisi lain, AION ES dengan panjang 4,8 meter mempunyai kapasitas bagasi sebesar 450 liter, lebar 1.880 mm dan tinggi 1.545 mm, serta wheelbase 2.750 mm.

AION ES dilengkapi dengan baterai Magazine Battery berkapasitas 55,2 kWh dan menghasilkan tenaga 100 kW atau 134 Hp dan torsi maksimum 225 Nm. 

“Kendaraan ini mempunyai handling yg lebih baik. AION ES dilengkapi dengan Magazine Battery di mana setiap cell battery punya kemampuan menahan panas 30% lebih baik dan juga setiap magazine dari battery AION ES mampu menahan panas 1400 derajat celcius,” pungkasnya. 

Lexus 

Lexus Indonesia meluncurkan mobil plug-in hybrid (PHEV) terbaru, yakni Lexus LBX dengan harga mulai dari Rp895 juta pada pameran GIIAS 2024. LBX menjadi model pertama yang memiliki grading option, serta dapat dikustomisasi melalui varian Bespoke untuk meningkatkan personalized luxury experienced.

“Lexus LBX akan menjadi game changer di kelasnya,” kata General Manager Lexus Indonesia Bansar Madumam.

Lexus LBX menggunakan mesin M15A-FXE 3 silinder bertenaga 134 horse power yang mampu melaju hingga 170 km per jam dengan torsi maksimum 120 Nm dari mesinnya, sedangkan dari motor listrik mampu menghasilkan torsi maksimum 185 Nm.

Dari sisi eksteriornya, mobil ini memiliki kap mesin tersampir rendah, atap sejajar, dan bemper berkontur. Desain ini menumbuhkan koneksi yang kuat antara pengemudi dan kendaraan, sedangkan pusat gravitasinya yang rendah meningkatkan stabilitas untuk berkendara dengan percaya diri.

Desain interiornya menggunakan Tazuna Cockpit yang terinspirasi dari sensasi mengendarai kuda dengan setiap elemen dipertimbangkan untuk posisi yang ideal dan mengoptimalkan pengalaman berkendara.

Selain itu, terdapat ornamen Tsuyasumi dengan efek charcoal wood grain effect dan detail yang memusatkan pada interiornya. Kemudian, ada 14-thematic interior ambient illumination dan sebanyak 50 warna kombinasi yang dapat disetel.

Bagian kursi juga terdapat mesin penghangat yang menambah kenyamanan berkemudi. Selanjutnya, ada layar 9,8 inci yang terletak di tengah kokpit mobil yang dapat mengatur penghangat kursi, suhu udara, serta audio.

Volkswagen

PT Garuda Mataram Motor (GMM) selaku agen pemegang merek (APM) Volkswagen (VW) di Indonesia memamerkan produk battery electric vehicle (BEV) atau mobil listrik pertamanya, The All-Electric ID.Buzz. Volkswagen membanderol mobil listrik pertamanya dengan harga Rp1,3 miliar untuk versi normal wheelbase dan tersedia dalam berbagai warna dengan nuansa two-tone.

Model terbaru ini menjadi MPV premium EV dengan inovasi teknologi dan desain yang terinspirasi dari legenda VW T1 yang juga dikenal sebagai VW Dakota di Indonesia, The All-Electric ID. 

“Kami memilih model ini sebagai mobil pertama kami memasuki era elektrifikasi sekaligus menunjukkan komitmen kami untuk menggarap pasar BEV di Tanah Air dengan lebih serius,” ujar Head of Sales Volkswagen Indonesia Badawi Marhasan. 

Varian the All-Electric ID. Buzz dengan wheelbase lebih panjang dan berkapasitas enam penumpang ini juga memiliki kapasitas bagasi yang luas. Mobil ini akan mulai dipasarkan pada minggu kedua November tahun ini.

Kendaraan listrik VW menawarkan mobilitas bebas CO2 tanpa khawatir hingga 430 km (WLTP) dengan isi ulang cepat dari 5 hingga 80% dalam 30 menit melalui port DC fast-charging.

The All-Electric ID. Buzz mengadopsi berbagai teknologi terdepan yang identik dengan Jerman yang sangat dikenal sebagai sebuah negara produsen kendaraan bermotor yang selalu mengedepankan teknologi keamanan dan kenyamanan tingkat tinggi selama lebih dari 100 tahun,” ujarnya. 

Untuk diketahui, kendaraan listrik pertama VW ini muncul pertama kali pada ajang 2017 North American International Auto Show dan mulai diproduksi pada Juni 2022 lalu. 

The All-Electric ID. Buzz merupakan penerus dari generasi microbus Volkswagen di Indonesia sejak kehadiran VW Type 2 (T1) pertama kalinya di tahun 1950-an, yang kemudian dilanjutkan oleh T2 (Kombi) pada akhir 1960-an hingga pertengahan 1980-an. 

Lomba Inovasi Elektrifikasi

Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan persaingan industri otomotif kini tak hanya antarnegara, melainkan adu penyediaan teknologi ramah lingkungan yang sesuai dengan pasar. 

Produsen mobil berlomba menghadirkan kendaraan yang mendukung keberlanjutan. 

“Marilah membuat pameran ini menjadi perayaan atas pencapaian kita dan katalis bagi inovasi masa depan. Bersama-sama, kita dapat mendorong industri otomotif menuju masa depan yang lebih cerah, ramah lingkungan, dan berteknologi maju,” kata Agus.

Perhelatan pameran mobil terbesar, Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) menjadi bukti gesitnya inovasi, keberlanjutan, dan keunggulan industri otomotif nasional. 

Adapun, series pameran otomotif dunia ini kembali hadir dan akan digelar di ICE BSD, Tangerang mulai 18-28 Juli 2024. Setidaknya 13 merek mobil penumpang dipastikan hadir sebagai debutan. 

GIIAS tahun ini akan memamerkan beragam kendaraan mutakhir, mulai dari mobil listrik dan hybrid hingga autonomous driving technology (kendaraan yang beroperasi tanpa perlu dikendalikan oleh manusia). 

Ajang tersebut menjadi katalis penting untuk menatap masa depan industri kendaraan bermotor yang terbentang di depan mata. 

Kemajuan teknologi tidak hanya membuat kendaraan lebih cerdas dan efisien, namun memberikan kontribusi signifikan terhadap kelestarian lingkungan. 

“Ini bukan hanya sekadar pameran tetapi juga sebuah platform untuk kolaborasi, pembelajaran, dan kemajuan. Saya berharap GIIAS 2024 berjalan dengan lancar, sukses, dan bermanfaat bagi Anda semua,” ujarnya. 

Lebih lanjut, dia meyakini dorongan menuju kendaraan bermotor ramah lingkungan seperti kendaraan listrik dan teknologi berkelanjutan, semakin kuat dari sebelumnya, dan sangat menginspirasi untuk melihat upaya kolektif industri ke arah ini.

Hal ini tercerminkan dari total penjualan kendaraan EV dan Hybrid pada pameran tahun lalu yang mencapai 1.600 unit, meningkat 3% dibandingkan tahun sebelumnya. 

 Pemerintah menaruh perhatian kepada industri otomotif yang dalam beberapa bulan terakhir mengalami penurunan penjualan. Hal tersebut dipengaruhi oleh faktor ekonomi eksternal, termasuk pula penurunan daya beli konsumen. 

Oleh karena itu, pemerintah berfokus pada kebijakan strategis untuk meningkatkan kepercayaan dan meningkatkan belanja masyarakat untuk mendukung semua industri secara menyeluruh. 

“Pemerintah berkomitmen untuk mengubah tantangan ini menjadi peluang pertumbuhan dan inovasi berkelanjutan dengan secara aktif mengidentifikasi pasar baru sebagai tempat produk otomotif Indonesia dapat unggul dan berkembang,” jelasnya.

Sementara itu, kepada para pengunjung pameran GIIAS, Menperin mendorong mereka dapat terlibat dan berpartisipasi pada diskusi sekaligus belajar dan mendapatkan inspirasi dari ajang bergengsi tersebut. 

Di sisi kain, dia juga mengapresiasi pencapaian Gaikindo pada gelaran tahun sebelumnya yang berhasil membukukan total transaksi penjualan hampir 28.000 unit dengan total nilai lebih dari Rp15 triliun. 

Leave a comment