7 Pasukan yang Didukung AS Tewas akibat Serangan Drone di Suriah

Tujuh pasukan khusus pimpinan Kurdi, Syrian Democratic Forces (SDF) tewas akibat serangan drone di pangkalan Amerika di Suriah timur.

7 Pasukan yang Didukung AS Tewas akibat Serangan Drone di Suriah

DAMASKUS, KOMPAS.com - Tujuh pasukan khusus pimpinan Kurdi, Syrian Democratic Forces (SDF) tewas akibat serangan drone di pangkalan Amerika di Suriah timur, Minggu (4/2/2024) malam.

Serangan di ladang minyak Al-Omar, pangkalan koalisi pimpinan Amerika Serikat (AS) terbesar di negara tersebut juga melukai sebanyak 18 orang.

SDF yang didukung AS yang mempelopori perang melawan kelompok ISIS di Suriah menyatakan bahwa ada beberapa pejuangnya yang tewas karena serangan teroris dengan menggunakan drone satu arah.

Baca juga: AS Serang Sasaran Iran di Irak dan Suriah, padahal Sebelumnya Tak Ingin Perang

Dikutip dari AFP pada Senin (5/2/2024), SDF mengutuk serangan tersebut dalam sebuah pernyataan dan menyatakan bahwa pihaknya berhak untuk merespons.

Perlawanan Islam di Irak, sebuah aliansi pejuang pro-Iran yang menentang dukungan AS untuk Israel di Gaza, mengklaim serangan drone tersebut terhadap pangkalan pendudukan AS di ladang minyak Al-Omar.

Menurut Rami Abdel Rahman selaku kepala Observatorium yang berbasis di Inggris, serangan itu menyasar SDF di dalam pangkalan tersebut.

Sebelumnya, pekan lalu kelompok pro-Iran telah menyerang pangkalan Amerika di Suriah dan Irak.

Sedangkan pada 28 Januari, sebuah drone menghantam sebuah pangkalan di Yordania hingga menewaskan tiga tentara AS dan melukai lebih dari 40 orang.

AS kemudian merespons pada hari Jumat dengan serangkaian serangan sepihak terhadap sasaran-sasaran yang terkait dengan Iran di Suriah dan Irak, dan menyatakan bakal terus melakukan pembalasan.

Observatorium, yang mengandalkan jaringan sumber di Suriah, mengatakan setidaknya 29 pejuang pro-Iran tewas dalam serangan AS di Suriah.

Koalisi pimpinan AS dibentuk pada 2014 untuk melawan kelompok ISIS yang telah menguasai sebagian besar wilayah Irak dan negara tetangga Suriah.

Baca juga: Serangan Israel di Suriah, 3 Milisi Pro-Iran Tewas

Dengan dukungan AS, SDF memimpin pertempuran yang mengusir pejuang ISIS dari wilayah terakhir mereka di Suriah pada 2019.

Diketahui, pasukan tersebut adalah tentara de facto dari pemerintahan semi-otonom Kurdi yang menguasai sebagian besar wilayah timur laut Suriah.

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow