Arloji Pintar iQoo Watch GT Meluncur dengan Fitur AI
KOMPAS.com – Sub-merek Vivo, iQooo memperkenalkan arloji pintar terbarunya (smartwatch), yakni iQoo Watch GT di pasar China. Ini merupakan perangkat smartwatch kedua iQoo, setelah debut iQoo Watch pada April 2024.
Berbeda dengan “saudaranya”, iQoo Watch GT kali ini dirancang dengan bodi persegi dengan sudut membulat (rounded) di keempat sisinya, sedangkan iQoo Watch sebelumnya mengadopsi bentuk bulat.
iQoo Watch GT juga dilengkapi dengan sejumlah fitur berbasis kecerdasan buatan (AI/Artificial Intelligence). Salah satunya menggabungkan fitur Always-on-Display dengan AI Smart Window.
Gabungan fitur ini memungkinkan perangkat menampilkan jadwal keberangkatan, pengingat minum obat, jadwal film bioskop, dan sebagainya.
Baca juga: iQoo Watch Resmi, Smartwatch Pertama iQoo Harga Rp 2 Jutaan
Bantuan AI ini juga memungkinkan pengguna menyortir ataupun membuat catatan secara langsung dengan cara mendikte.
Catatan tersebut nantinya akan ditranskrip oleh bantuan Ai dan terintegrasi ke smartphone. AI juga mampu meringkas atau mengubah catatan, jika diinginkan.
Tidak hanya itu, iQoo Watch GT juga memanfaatkan kecerdasan AI untuk melakukan kustomisasi pada layar smartwatch. Pengguna dapat menciptakan tampilan smartwatch sesuai keinginan dengan bantuan AI.
Hanya dengan mengetik prompt (perintah teks), AI akan mengolahnya menjadi bentuk visual. Pengguna juga dapat mengubah gaya/desain dari sebuah gambar.
Baca juga: Fossil Keluar dari Bisnis Smartwatch
Untuk lebih jelasnya, simak spesifikasi iQoo Watch GT resmi berikut ini, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari GSM Arena, Minggu (14/7/2024).
Spesifikasi iQoo Watch GT
iQoo Watch GT hadir dengan layar OLED 1,85 inci yang memiliki resolusi 390 x 450 piksel. Tingkat kecerahan maksimalnya mencapai 600 nits.
Sama seperti iQoo Watch, Watch GT ini juga mendukung BlueOS, sistem operasi yang dikembangkan oleh Vivo. Pengguna domungkinkan mengunduh aplikasi di toko resmi, seperti games, aplikasi kesehatan, atau aplikasi penunjang produktivitas lainnya.
iQoo Watch GT juga dilengkapi mikrofon dan speaker sehingga bisa menerima panggilan suara yang masuk. Untuk model yang dilengkapi eSIM, pengguna dapat tetap melakukan panggilan suara tanpa harus terhubung dengan smartphone.
Arloji pintar besutan iQoo ini turut dilengkapi built-in penerima GPS dan Baidu Maps untuk navigasi. Sistem antena polarisasi melingkar yang ada di dalam perangkat juga diklaim dapat menerima tiga kali lipat sinyal GPS.
Soal daya, iQoo Watch dapat bertahan selama 21 hari, dengan catatan eSIm tidak diaktifkan. Jadi, rata-rata penggunaan smartwatch dapat bertahan sekitar 10 hari.
iQoo Watch GT juga bisa terintegrasi dengan TWS baru yang juga turut dirilis oleh iQoo. Berikut spesifikasinya.
iQoo TWS 1i
iQoo TWS 1i hadir dengan desain yang cukup serupa dengan iQoo TWS 1e, perangkat yang dirilis Mei 2025 ke Indonesia. Bedanya, iQoo TWS 1i diklaim memiliki masa pakai yang lebih lama.
iQoo mengklaim TWS barunya dapat digunakan selama 10 jam dan 45 jam jika menggunakan charging case. TWS 1i itu memiliki driver berukuran 11 mm, sudah mendukung LC3 codec, dan tersambung ke perangkat secara wireless lewat koneksi Bluetooth.
iQoo TWS 1i juga menawarkan low latency dengan waktu jeda sekitar 55 ms untuk keperluan gaming, supaya keluaran suara tetap “tersinkron” dengan aksi permainan di layar. TWS juga sudah mengantongi sertifikasi IP54 (tahan air dan debu).
Harga iQoo Watch GT dan TWS 1i
Untuk saat ini, ketersediaan iQoo Watch GT dan iQoo TWS 1i hanya ada di pasar china saja. Berikut rincian harganya.
- iQoo Watch GT (versi Bluetooth): 500 yuan (sekitar Rp 1 juta)
- iQoo Watch GT (versi e-SIM): 800 yuan (sekitar Rp 1,8 juta)
- iQoo TWS 1i: 100 yuan (sekitar Rp 220.000)