Informasi Terpercaya Masa Kini

Google Gemini Live Kini Bisa Diakses Gratis Semua User, Sudah Coba?

0 11

Google memiliki layanan AI mirip ChatGPT bernama Gemini. Ia memiliki fitur tambahan yang bisa dimanfaatkan pengguna yakni Gemini Live.

Dengan Gemini Live, user bisa berbicara langsung dengan AI secara real-time. Dulu, fitur ini terbatas untuk pengguna berbayar dan kini Google menggratiskan fitur ini agar bisa digunakan semua orang.

Gemini Live dulu bisa diakses hanya saat pengguna membayar layanan Gemini Advanced sebesar 20 dolar AS sebulan. Gemini Live bisa diakses lewat Android. Layanan Gemini Live pertama kali diluncurkan bersamaan dengan Pixel 9 lineup Agustus lalu di Google Event.

Sebelum menggunakan Gemini Live, pengguna harus accept tutorial di awal. Pengguna juga bisa memilih suara AI laki-laki atau perempuan dengan dialek Inggrisnya.

Kamu bisa secara natural ngobrol di Gemini Live secara seamless, tanpa khawatir AI tak bisa menangkap maksud dari obrolanmu. Harapannya, Gemini Live mampu lebih dekat dengan pengguna dalam membantu user menyelesaikan pekerjaan atau memberi info dari smartphone termasuk interaksi pada aplikasi lain seperti pesan hingga email.

Bagaimana dengan Microsoft Copilot?

Microsoft telah mengumumkan bahwa Copilot punya kemampuan serupa Gemini Live. Copilot membawa sejumlah upgrade yang memungkinkannya memahami apa yang terjadi di layar pengguna. Kemampuan ini disebut Copilot Vision.

Dalam pembaruan Windows terbaru, ia akan menyadari teks atau video yang kamu lihat di layar, yang memungkinkan pengguna untuk mengajukan lebih banyak pertanyaan tentang konten tersebut. Atau, seperti dalam video promo Microsoft, kamu bisa melakukan percakapan tentang foto-foto nenek dengan chatbot AI yang lugas.

“Nenekmu punya gaya yang tak lekang oleh waktu,” kata AI Copilot Microsoft kepada Andrew, entah mengapa terdengar tidak tulus, bahkan untuk sebuah AI. “Sepertinya dia orang yang sangat luar biasa.”

Lalu ada Copilot Voice. Fitur ini serupa Gemini Live dan dapat diakses di ponsel melalui aplikasi Copilot. Dalam blog-nya, Microsoft menunjukkan cara meminta saran kepada Copilot tentang cara membeli minyak zaitun berkualitas.

Sayangnya, blog tersebut tidak merinci aspek-aspek minyak zaitun yang sangat bernuansa, tentang impor, bagaimana berbagai merek sebenarnya dapat merupakan campuran dari berbagai ekspor negara, tentang jenis minyak zaitun yang paling baik digunakan untuk saus daripada untuk memasak.

Bagaimana aspek keamanannya?

Dilansir Gizmodo, tampaknya kamu perlu mempertimbangkan implikasi keamanan dari kedua fitur AI tersebut. Gemini Live secara otomatis menyalakan mikrofon ponsel. kamu perlu menahan tombol Hold atau End atau memberi tahunya untuk “Stop” guna menghentikan perekaman otomatis. Pemrosesan Gemini disimpan ke Aktivitas Aplikasi Gemini Anda, dan percakapan tersebut disimpan selama 72 jam, menurut halaman privasi Google.

Microsoft mengatakan Copilot Vision tidak menyimpan data apa pun ke cloud atau komputer pengguna dan “saat Anda mengakhiri sesi, data akan dibuang secara permanen.” Ia juga akan berfungsi dengan daftar situs web terbatas untuk memulai, dan tidak akan berfungsi pada konten apa pun yang terdapat di balik paywall.

Microsoft mungkin tidak ingin lagi mendapat kecaman atas keputusan privasi yang buruk seperti dengan Copilot+ Recall atau berurusan dengan penerbit daring dan beberapa anggota Kongres yang kesal karena Big Tech telah mengambil konten mereka untuk mengembangkan model AI mereka.

Kedua fitur dari Google dan Microsoft tersebut gratis, setidaknya untuk saat ini. Copilot Voice akan diluncurkan secara bertahap, sementara Copilot Vision mungkin terbatas pada sejumlah pengguna beta Copilot Labs.

Leave a comment