KOMPAS.com – Albania dikabarkan akan mendirikan negara mikro Sufi Muslim Bektashi di tengah ibu kotanya, Tirana.
Dikutip dari KOMPAS.ID, tokoh Tarekat Bektashi di Albania sedang mempersiapkan diri untuk menjalankan negara baru tersebut.
Jika berhasil direalisasikan, negara baru bernama Bektashi ini akan menjadi negara mikro terkecil di dunia, karena hanya memiliki luas 27 hektar.
Itu lebih kecil dari Vatikan yang saat ini tercatat sebagai negara terkecil di dunia, yang luas wilayahnya 44 hektar. Sebagai perbandingan luas wilayah untuk Jakarta Pusat adalah 4.790 hektar.
Baca juga: Albania Berencana Bangun Negara Islam Mirip Vatikan, Ini Alasannya
Komunitas Muslim Bektashi adalah kelompok tarekat sufi yang berasal dari masa Kekhalifahan Turki Utsmani pada abad ke-13.
Bektashi menjalankan tradisi Islam yang longgar, digabungkan dengan tradisi pra-Islam di Turki dan menghormati para sesepuh yang sudah wafat, yakni para darwis.
Sejalan dengan itu, dilansir dari laman Deutsche Welle (DW), rencana pembentukan negara Bektashi disampaikan oleh Perdana Menteri Albania Edi Rama saat berbicara di Majelis Umum PBB pada Minggu (22/9/2024).
Rama mengatakan ingin mendirikan negara mikro berdaulat bagi tarekat Sufi Islam, Muslim Syiah Bektashi di Tirana, ibu kota Albania.
Baca juga: Berapa Lama Waktu yang Diperlukan Mengelilingi Vatikan, Negara Terkecil di Dunia?
Ia menambahkan bahwa daerah kantong kedaulatan tersebut, akan menyerupai Vatican City, pusat Gereja Katolik Roma di Roma.
Yang juga akan menjadi pusat moderasi, toleransi, dan hidup berdampingan secara damai yang baru. Bektashi akan memiliki perbatasan, paspor, dan administrasinya sendiri.
Pemerintah Albania berencana mengubah 27 hektar tanah di Tirana timur menjadi negara mikro yang disebut Negara Berdaulat Ordo Bektashi.
Sama seperti Vatikan yang berada dalam kota Roma, Italia, Bektashi juga berada di dalam kota Tirana, yang merupakan ibu kota Albania.
Baca juga: Termasuk Vatikan, 5 Negara Berikut Ini Ternyata Tidak Memiliki Bandara
Negara terkecil di dunia
Dilansir dari laman World Atlas, berikut adalah 5 negara terkecil di dunia untuk saat ini:
1. Vatican City
Pada 11 Februari 1929, Perjanjian Lateran ditandatangani oleh Italia dan Holy See (Tahta Suci), yang menetapkan Kota Vatikan sebagai negara merdeka pada 1929.
Sejak saat itu, kota ini menjadi negara-kota mandiri di bawah kendali Kepausan. Negara berdaulat ini meliputi area seluas 0,49 kilometer persegi.
Baca juga: 4 Presiden Indonesia yang Pernah ke Vatikan dan Bertemu Paus, Soekarno Paling Sering
2. Monako
Negara terkecil kedua adalah Monako, yang memiliki luas wilayah sekitar 2,02 kilometer persegi. Ia terkenal dengan kota Monte Carlo yang penuh dengan kasino dan resor mewah.
Berdiri pada 1215, keluarga Grimaldi telah memerintah Monako sejak 1331, menjadikannya salah satu dinasti penguasa tertua di dunia.
3. Nauru
Nauru memiliki luas wilayah sekitar 21 kilometer persegi. Sebelumnya negara ini dikenal sebagai “Pleasant Island”, dan merupakan rumah bagi sekitar 12.700 penduduk.
Nauru memiliki sejarah yang relatif baru sebagai negara merdeka, di mana mereka mendapatkan pengakuan dari Australia dan Selandia Baru pada tahun 1968.
Baca juga: Bukan Indonesia, Ini 20 Negara Paling Ramah untuk Turis di Dunia
4. Tuvalu
Tuvalu adalah salah satu negara terkecil dengan luas wilayah sekitar 26 kilometer persegi, dan terdiri dari empat pulau karang dan lima atol.
Penduduk asli Polinesia telah menghuni Tuvalu selama berabad-abad. Pada tahun 1974, mereka menerima kemerdekaan dari Inggris dan menjadi negara dengan pemerintahan sendiri di dalam Kerajaan Persemakmuran.
5. San Marino
San Marino terletak di wilayah Emilia-Romagna, di timur laut Italia, dan merupakan salah satu dari lima negara mikro Eropa dan diklasifikasikan sebagai republik Eropa tertua.
Diketahui negara ini berasal dari tahun 301 M, dan konstitusi yang berasal dari tahun 1600. San Marino tersebar di area seluas 61 kilometer persegi.