Informasi Terpercaya Masa Kini

Hasil Tinju Dunia – Robohkan Lawan di Ronde 3, Canelo Alvarez Makan Korban Petinju Tak Terkalahkan Lagi

0 3

JUARA.NET – Menjatuhkan lawan di ronde 3, Canelo Alvarez masih terlalu sakti buat Edgar Berlanga dalam laga mempertahankan sabuk juara dunia tinju kelas menengah super WBA (Super), WBC, dan WBO. 

Petinju asal Meksiko, Canelo Alvarez, tampil untuk kedua kalinya pada tahun ini.

Pada Minggu (15/9/2024) WIB di T-Mobile Arena, Las Vegas, petinju berusia 34 tahun ini ditantang Edgar Berlanga.

Memiliki rekor 61 kali menang, 2 kali kalah, dan 2 kali imbang, Canelo bukan lagi juara dunia sejati di kelas menengah super.

Dia tinggal memegang sabuk WBA (Super), WBC, WBO, dan The Ring.

Titel IBF dicopot dari Canelo setelah dia lebih memilih bertarung melawan Berlanga ketimbang William Scull sebagai penantang wajib.

Berlanga sendiri adalah petinju tak terkalahkan dengan rekor 22-0.

Dari 22 laga itu, petinju Amerika Serikat berusia 27 tahun ini mencatatkan 17 kemenangan KO.

Kedua petinju memulai pertarungan dengan berhati-hati.

Jab-jab menjadi menu utama di ronde 1 dengan Canelo dan Berlanga sama-sama mendaratkan pukulan.

Ronde 2, Canelo memojokkan Berlanga dengan beberapa pukulan ke arah tubuh yang diikuti hook ke kepala lawan.

Ronde 3, Canelo dengan agresif menyerang Berlanga.

Sebuah hook kiri Canelo mendarat telak ke kepala, membuat lawannya terjatuh terduduk dan mendapatkan hitungan dari wasit.

Berlanga dengan cepat bangun tetapi Canelo terus menekan memakai kombinasi uppercut dan pukulan-pukulan ke arah tubuh.

Ronde 4, Canelo Alvarez terus mengendalikan pertarungan dengan kombinasi jab dan pukulan ke arah tubuh.

Rangkaian pukulan kanan Canelo memojokkan EdgarBerlanga ke tali ring.

Sang penantang mencoba membalas tetapi tidak bisa menembus pertahanan Canelo.

Ronde 5, Berlanga mengalami kesulitan untuk keluar dari tekanan Canelo.

Jab dan pukulan ke arah tubuh dari Canelo terus mendarat secara bergelombang.

Ronde 6, Canelo terus mengungguli Berlanga dalam pengumpulan skor.

Dia sekali lagi menyudutkan lawannya kendati Berlanga juga berusaha melayangkan pukulan-pukulan balasan.

Ronde 7, Berlanga mencoba keluar lebih agresif dengan jab-jab.

Namun, dia juga menerima sejumlah jab balasan dari Canelo.

Di akhir ronde ini, Berlanga terjatuh karena terpeleset.

Ronde 8, Berlanga masih mampu bertahan dan mencoba menyerang Canelo.

Tetapi, karena berusaha ofensif, dia terlalu banyak menerima pukulan ke tubuhnya.

Ronde 9, Edgar Berlanga terus menerima pukulan bersih dari Canelo Alvarez.

Dia bahkan sampai melayangkan pukulan terlarang yang membuat wasit memberinya peringatan.

Sekali lagi Berlanga terpojok di sudut ring dengan Canelo mendaratkan kombinasi.

Ronde 10, Canelo Alvarez kembali memojokkan Edgar Berlanga.

Sang juara bertahan tak punya kendala untuk terus melontarkan pukulan sesuka hatinya.

Dia bahkan terlihat bermain-main dengan menurunkan pertahanan di 10 detik terakhir sehingga Berlanga bisa mengenainya.

Ronde 11, Canelo menyerbu dengan niat seperti ingin mendapatkan hasil KO.

Tetapi, dia gagal menyelesaikan pertarungan di ronde ini dengan Berlanga juga berhasil mendaratkan sejumlah pukulan.

Ronde 12, Canelo kembali menekan dengan jab-jab.

Pertarungan berlangsung terbuka di ronde terakhir ini dengan Berlanga mampu bertahan sampai waktu usai.

Namun, dengan penampilan dominan, Canelo dinyatakan menang angka mutlak dengan skor jomplang 118-109, 118-109, 117-110.

Kemenangan Canelo mengakhiri rekor tak terkalahkan Berlanga.

Dalam beberapa tahun terakhir, Canelo Alvarez memang menjadi spesialis menyetop catatan tak terkalahkan lawan.

Sebelum ini dia pernah menorehkan kekalahan pertama antara lain buat Jaime Munguia, Caleb Plant, Billy Joe Saunders, Callum Smith, dan Gennady Golovkin.

Leave a comment