BERITA Baik bagi MU tentang Transfer Frenkie de Jong
TRIBUNJOGJA.COM – Ada kabar baik bagi Manchester United tentang transfer Frenkie De Jong.
Paris Saint-Germain dilaporkan menarik diri dari perburuan Frenkie De Jong dari Barcelona.
Barca disebut ingin menjual gelandang bergaji tinggi tersebut dengan harga yang akan membantu mereka mencapai tujuan presiden Joan Laporta untuk mengembalikan stabilitas ekonomi klub.
Menurut SPORT, gelandang asal Belanda yang sempat digandrungi PSG selama beberapa musim panas terakhir ini tidak lagi menjadi incaran mereka karena ingin menggantikan Kylian Mbappe yang akan hengkang dari klub tersebut ke Real Madrid.
Lantaran Victor Osimhen dari Napoli menjadi target utama mereka musim panas ini, mereka tidak akan mampu mengeluarkan uang untuk membeli De Jong dan akhirnya menarik diri sepenuhnya.
Menurut laporan tersebut, sama seperti Barcelona, PSG juga sedang berjuang untuk membereskan akun mereka yang berantakan karena mereka takut akan potensi investigasi Financial Fair Play di musim panas.
Jika mereka mencoba merekrut De Jong dan pengganti Mbappe pada musim panas yang sama, mereka berpotensi merusak peluang mereka untuk memperbaiki situasi ekonomi.
Karena MU dan Bayern sama-sama tertarik pada pemain asal Belanda itu, masih harus dilihat ke mana dia akan pindah jika dia memutuskan untuk meninggalkan tim Catalan.
Saat ini, De Jong tetap bersikap netral dan belum memberi isyarat untuk pindah, namun juga belum menghubungi Barcelona mengenai usulan perpanjangan kontrak mereka, yang akan membuatnya mendapat penghasilan lebih sedikit dari yang sudah diterimanya.
Taktik Ten Hag boyong De Jong
Menurut Football365, Manchester United dapat menenpuh satu cara ampuh untuk mendatangkan gelandang Barcelona ke Old Trafford.
MU bisa memanfaatkan sahabat sejati Frenkie de Jong sebagai strategi untuk meyakinkan De Jong meninggalkan Barcelona musim panas ini.
Frenkie se Jong terus dikaitkan dengan transfer ke Manchester United sejak kedatangan Erik ten Hag sebelum musim 2022-2023.
Sebelumnya, Ten Hag melatih pemain Barca itu di Ajax dan disebut ingin mengontraknya di musim panas pertamanya di klub.
Namun pada waktu itu, Frenkie De Jong tidak tertarik untuk meninggalkan Spanyol dan hijrah ke Inggris.
Menurut kabar, De Jong tidak yakin dengan proyek di Manchester United, apalagi waktu itu MU hanya bermain di di Liga Europa, bukan Liga Champions.
Dan lucunya, MU akhirnya malah menyingkirkan Blaugrana dari Liga Europa 2022-2023 setelah Blaugrana finis ketiga di grup Liga Champions.
Kemudian, Man United mengalihkan perhatian mereka ke area lain setelah dua bulan gagal meyakinkan De Jong.
MU akhirnya mengontrak gelandang bertahan Casemiro dari Real Madrid dengan harga lebih dari £60 juta.
Laporan terbaru, Barcelona bersedia menjual De Jong pada tahun 2022 dan menerima tawaran dari klub Liga Inggris, tertapi itu dianggap sebagai harapan palsu.
Yang terbaru, ada kabar lagi di jendela transfer musim panas 2024 ini, Ten Hag disebut ingin mencoba lagi untuk mendatangkan De Jong.
Dan kali ini, pelatih asal Belanda tersebut memiliki cara khusus dalam menyelesaikan transfer Frenkie De Jong ke Manchester United.
Apa rencana Ten Hag?
Menurut laporan di Spanyol, presiden Barcelona Joan Laporta bersedia menjual pemain berusia 27 tahun itu hanya dengan €60 juta (£51 juta), ketika ia bernilai sekitar €85 juta dua tahun lalu.
Dikatakan bahwa masa depan De Jong di Barca lagi-lagi dipertanyakan karena Laporta berupaya meringankan beban tagihan gaji klub untuk menyeimbangkan keuangan.
Hal tersebut karena sang pemain dilaporkan tidak berniat menurunkan gajinya untuk bertahan di Katalan.
Dan Manchester United lalu mengejarnya lagi, di mana Ten Hag berusaha membujuknya untuk meninggalkan klub La Liga Spanyol.
Di saat yang sama Manchester United dikabarkan juga ingin membeli pemain lain dalam posisi yang berbeda.
Dan laporan itu menyebut bahwa Matthijs de Ligt akan meninggalkan Bayern Munchen musim panas ini dan menuju ke Manchester United.
Sebagai informasi, Matthijs De Ligt adalah sahabat sejati Frenkie De Jong dalam dunia sepak bola.
Dengan kata lain, bek tengah Belanda itu dianggap akan dapat meyakinkan De Jong untuk pindah dari Barcelona ke Manchester.
Jika transfer ganda tersebut terwujud, Ten Hag akan sukses bereuni dengan kedua mantan pemainnya setelah hampir tujuh tahun sejak pertama kali bertemu di Ajax.
Di musim penuh pertama Ten Hag di Ajax pada 2017-2018, mereka secara historis mengejutkan Eropa dengan mencapai babak empat besar Liga Champions.
Namun, klub Eredisie Belanda tersebut harus kalah dari Tottenham lewat hat-trick Lucas Moura di leg kedua.
De Jong adalah pilar utama Ajax waktu itu dan itulah sebabnya pelatih Man United telah meminta klub agar mendatangkannya sejak dia tiba di Inggris.
Dengan sisa kontrak dua tahun di Barca, pemain tim nasional Belanda itu mungkin tergoda untuk bermain dengan teman lamanya di Old Trafford.
Apa kata De Jong?
Sebelumnya, Frenkie De Jong mengaku kesal dengan apapun tentang rumor transfer di setiap bursa transfer.
Ia bahkan menegaskan bahwa itu adalah kebohongan tentang apa yang disebut tentang masa depannya di Barcelona.
“Masa depan saya? Sebenarnya saya agak kesal dengan apa yang kalian (jurnalis) tulis secara umum! Banyak hal yang terungkap tidak benar, itu membuat saya kesal,” kata De Jong kepada wartawan pada Februari lalu.
“Semua yang dikatakan media tentang gaji dan masa depan saya adalah kebohongan. Asapnya banyak.
“Saya tahu banyak hal yang dibuat-buat di media, Anda menulis hal-hal yang tidak benar. Anda melakukannya secara umum dengan banyak pemain, bahkan pelatih. Anda tidak bisa melakukan itu, Anda mengada-ada. Hentikan ini.
“Saya menganggap klub sebagai rekan satu tim saya, staf, saya sangat menikmatinya…
“Media terkadang mengkritik level saya, itu tidak masalah karena semua orang bisa punya pendapatnya masing-masing. Tapi saya tidak menerima kebohongan. Jangan berbohong.”