Pantas Jessica Wongso Benci ke Sosok yang Menjebloskannya ke Penjara: ,Saya Merasa Sangat Sedih,
SURYAMALANG.COM – Bebas dari penjara, Jessica Wongso menceritakan perasaanya kepada sosok yang telah menjebloskan dirinya ke penjara atas kasus kematian Mirna Salihin.
Jessica Wongso merupakan terpidana kasus pembunuhan berencana kepada Mirna Salihin menggunakan kopi sianida.
Kini Jessica Wongso sudah menghirup udara bebas pasca mendekam di penjara.
Ia dipenjara selama 8,5 tahun sebagai terpidana kasus kopi sianida yang menewaskan Wayan Mirna Salihin.
Usai bebas, Jessica Wongso mengungkapkan perasaannya terhadap sosok yang menjebloskannya ke penjara.
Jessica Wongso tak menyebut bahwa dirinya membenci sosok tersebut.
Akan tetapi, ketika awal kasus tersebut, Jessica Wongso tak menampik bahwa dirinya merasa sedih.
“Pada waktu awal itu terjadi, saya merasa sangat sedih sekali ya,” ujar Jessica Wongso ditemui di Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (18/7/2024) mengutip Grid.ID.
Akan tetapi, Jessica Wongso lambat laun memaafkan segala kejadian yang dialaminya.
“Tapi dengan berjalannya waktu, dan sekarang ini saya sudah memaafkan semua yang telah melakukan hal-hal buruk kepada saya,” katanya.
Baca juga: Kehidupan Jessica Wongso Selama di Penjara, Aman Tidur dengan 20 Napi Lain, Jadi Guru Bahasa Inggris
Baca juga: Biodata Jessica Wongso Pembunuh Mirna Salihin Bebas Bersyarat: Usia, Pendidikan, Pekerjaan, Keluarga
Wanita 35 tahun itu mengatakan seiring berjalannya waktu sudah tak ada lagi rasa benci di hatinya.
“Sudah tidak ada kebencian lagi di hati saya,” katanya.
Kini, Jessica Wongso merasakan lega setelah dinyatakan bebas bersyarat.
“Jadi sekarang saya sudah plong aja untuk menjalani, dan juga saya harus menjalani apa yang harus saya jalani,” kata wanita yang sempat tinggal di Australia itu.
“Jadi saya sudah maafkan semuanya dan saya tidak ada dendam sama sekali, tidak ada kebencian di hati saya sama sekali,” tutup Jessica Wongso.
Selanjutnya, Jessica mengaku bersyukur bisa kembali berkumpul bersama keluarganya di rumah.
Jessica mengungkapkan, banyak alasan yang membuatnya bisa bertahan hingga saat ini meski terkurung dalam penjara Lapas Perempuan Klas 2A Pondok Bambu Jakarta Timur.
Bukan hanya sosok keluarga yang selalu memerikan suprot kepadanya, tak dipungkiri olehnya jika orang-orang yang mendukungnya selama ini membuatnya menjadi lebih kuat.
“Terima kasih untuk dukungannya, doa, support, dan segala macam hal-hal yang baik untuk saya, sangat berarti yang buat saya kuat selama ini saya bisa bertahan,” ucap Jessica.
Baca juga: Jessica Wongso Bahagia Sudah Bebas, Begini Nasib 2 Jenderal Polisi yang Tangani Kasus Kopi Sianida
Baca juga: Kabar Suami Mirna Salihin Korban Kopi Sianida Jessica Wongso Kini, Arief Soemarko Sudah Move On
Jessica mengaku sangat rindu dengan keluarga dan teman-temannya.
Sebab, saat di dalam penjara ia tak bisa bebas ngobrol berlama-lama dengan orang-orang terdekatnnya.
“Saya bersyukur sudah bisa keluar dari lapas dan bertemu kembali dengan keluarga dan teman-teman,” kata Jessica dalam konferensi pers di Senayan Avenue, Jakarta.
Disisi lain, Jessica mengaku belum terpikir untuk mengunjungi keluarga Wayan Mirna Salihin pasca resmi bebas bersyarat pada, Minggu (18/8/2024).
“Saya belum tahu mau ngapain, jadi saya belum tahu kedepannya saya harus ngapain dan apakah saya akan melakukan itu (kunjungi keluarga Mirna) atau tidak, saya belum berpikir,” kata Jessica.
Saat ini, ia hanya ingin ingin menikmati kesehariannya dengan berbagai kegiatan.
“Karena saya masih baru keluar gitu masih (mau) liat jalanan, mau ngeliat yang diluar sana, biar saya healing dulu sejenak baru saya berpikir langkah-langkah selanjutnya,” ujarnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Jessica Kumala Wongso, terpidana kasus kematian Wayan Mirna Salihin bebas bersyarat setelah mendekam di balik penjara selama 8,5 tahun.
Jessica Wongso divonis 20 tahun penjara atas dakwaan membunuh Wayan Mirna Salihin dengan racun sianida yang dicampurkan di es kopi Vietnam.