JAKARTA, KOMPAS.com – Data dari Beauty Consumer Behaviour and Trend Report dari Insight Factory by SOCO mengungkap, ada perbedaan dalam kebiasaan belanja produk kecantikan, antara generasi Z atau gen Z dengan generasi milenial.
“Saat ditanya ‘apa yang penting ketika kalian belanja produk beauty?’. Satu, ada yang menjawab mau mencari best deal,” ungkap VP Data Management & Business Intelligence Social Bella, Amanda Melissa, di Plaza Senayan, Jakarta, Rabu (7/8/2024).
Selain best deal, menurut Amanda, ada berbagai kategori lain yang juga menjadi perhatian gen Z dan milenial saat belanja produk kecantikan.
Baca juga: Konsumen Tertarik Beli Produk Kecantikan karena Harga Murah, Benarkah?
Lalu, apa yang dicari gen Z dan milenial? 1. Best deal
Berdasarkan laporan yang dipaparkan Amanda, sebanyak 54 persen gen Z mencari penawaran terbaik ketika belanja produk kecantikan. Sementara hanya sebesar 53 persen dari milenial yang mencarinya.
“Best deal bisa dalam bentuk yang bermacam-macam, salah satunya bisa harga yang lebih murah,” ujar dia.
2. Sustainable brand
Saat ini, mulai banyak bermunculan merek produk kecantikan yang menggaungkan gerakan berkelanjutan (sustainable).
Ternyata, inilah yang dicari oleh 56 persen milenial ketika membeli suatu produk. Mereka ingin melihat apakah merek yang meluncurkan produk itu mengusung konsep sustainable. Sedangkan hanya 46 persen dari gen Z yang memerhatikan konsep sustainable.
Baca juga: Kualitas Produk Kecantikan Lokal Tak Kalah Saing dengan Brand Luar Negeri
3. Inklusif
Inklusif adalah ketika sesuatu bisa digunakan dan dimanfaatkan oleh semua orang tanpa terkecuali.
Terkait produk kecantikan, inklusif berarti produk tersebut tersedia untuk orang-orang dengan tipe dan warna kulit yang berbeda-beda.
Misalnya, ada foundation untuk kulit sawo matang dan kuning langsat dalam spektrum gelap.
Kemudian sampo atau kondisioner untuk rambut keriting, atau pelembap untuk tipe wajah yang berminyak dan mudah jerawatan.
Poin ini dicari oleh 50 persen milenial dan 45 persen gen Z ketika mereka belanja produk kecantikan.
Baca juga: 77 Persen Konsumen Produk Kecantikan di Indonesia Baca Ulasan Sebelum Membeli
4. Berkualitas
Hal keempat yang dicari oleh milenial dan gen Z saat belanja produk kecantikan adalah kualitas. Poin ini dicari oleh 57 persen milenial dan 44 persen gen Z.
“Ada yang willing to pay more for high-quality beauty products. Ini yang membedakan mereka (milenial) dengan grup gen Z. Si milenial masih willing to spend selama ada value tambahan lainnya, enggak cuma serta merta promo,” pungkas Amanda.
Persentase gen Z dan milenial
Sebagai informasi, Beauty Consumer Behaviour and Trend Report dari Insight Factory by SOCO disusun berdasarkan analisis data lebih dari enam juta pengguna Beauty Super App SOCO, survei terhadap konsumen, analisis tren kecantikan, dan publikasi eksternal yang relevan.
Salah satu publikasi eksternal yang digunakan, berkaitan dengan data tentang persentase gen Z dan milenial di Indonesia.
Dalam data tersebut, dikatakan bahwa gen Z adalah orang-orang dalam rentang usia 14-29 tahun. Sedangkan milenial adalah mereka yang berusia 30-44 tahun.