Tahun 2024 sepertinya menjadi tahun kejayaan bagi Taylor Swift. Selain sukses merilis album terbarunya ‘The Tortured Poets Department’ yang langsung menempati urutan pertama di tangga lagu Billboard, Taylor juga pada akhirnya resmi menyelesaikan konser tur bertajuk ‘The Eras Tour’ di Kanada, 8 Desember 2024 kemarin.
Dilansir dari USAToday, Taylor menyelesaikan 149 pertunjukkan yang diadakan di 5 benua. Tentu ini menjadi perjalanan yang panjang bagi Taylor, mengingat ia sudah memulai tur ini sejak Maret 2023 dan baru berakhir 2024 lalu.
Pelantun lagu ‘Fortnight’ ini selalu memberikan pertunjukkan totalitas kepada para penggemarnya, Swifties. Taylor bahkan selalu menampilkan kejutan-kejutan tak terduga, mulai dari menyanyikan lagu spesial, hingga menghadirkan beberapa penyanyi ternama seperti Sabrina Carpenter dan Ed Sheeran untuk duet bersama yang membuat ‘The Eras Tour’ tak pernah dapat feedback mengecewakan dari para Swifties.
Lancarnya konser ini tentu melibatkan banyak pihak di belakang, salah satunya ialah kru. Dalam mengungkapkan rasa terima kasihnya, Taylor bahkan memberikan tip sebesar USD 100.000 yang senilai dengan Rp 1,6 miliar. Hal ini diungkapkan oleh salah satu kru yang bekerja untuk konser The Eras Tour di Amerika Serikat, Robert.
“Robert, terima kasih atas kerja kerasmu di tur The Eras Tour di AS!! Bonus yang pantas kamu dapatkan adalah USD 100.000. Love, Taylor,” tulis Taylor Swift pada secarik kertas yang ditinggalkan untuk Robert.
Foto selembar kertas tersebut menjadi viral setelah diunggah oleh Robert pada 12 Januari 2025 lalu. Hal ini tentu menyita perhatian publik, banyak yang mengatakan Taylor Swift sangatlah dermawan dan royal pada seseorang yang bekerja untuknya.
Banyak yang mengatakan jika unggahan Robert tersebut terkesan seperti mempertegas dan memberikan bukti pada beberapa rumor yang menyatakan bahwa Taylor memberikan bonus sebesar 55 juta dolar kepada tim yang bekerja untuk ‘The Eras Tour’ di Amerika Serikat.
Menurut laporan TMZ, Taylor Swift memberikan Rp 1,6 miliar untuk masing-masihg supir truk yang berjumlah 50 orang yang membantu mengangkat peralatan panggung. Tidak ada informasi lebih lanjut mengenai apakah Robert termasuk di antara mereka, tetapi beberapa pekerja lain juga dilaporkan mendapat bonus dengan jumlah yang sangat besar.
Penulis: Monica Tobing