SERAMBINEWS.COM – Dua minggu setelah hari pencoblosan, kini publik sudah dapat mengetahui siapa saja yang akan melengang ke kursi gubernur dan wakil gubernur di setiap provinsi di Indonesia.
Seperti yang diketahui, kecuali Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), saat ini Indonesia telah memiliki 37 provinsi yang telah melangsungkan Pilkada Serentak untuk memilih gubernur dan wakil gubernur.
Dalam Pilkada Serentak 2024 tingkat provinsi, PDIP, Gerindra, dan Golkar bersaing sengit dalam dominasi tiap daerah.
Berbagai strategi telah disusun masing-masing tim sukses di setiap daerah tingkat provinsi untuk menguasai kursi gubernur dan wakil gubernur.
Lantas, siapa yang paling dominan di antara Gerindra, PDIP, Golkar dalam Pilkada Serentak 2024 tingkat provinsi?
Dalam Pilkada Serentak 2024 tingkat provinsi, total ada 21 jagoan dari Gerindra yang sanggup merebut kursi gubernur dan wakil gubernur di seluruh Indonesia.
Kemudian Golkar mampu unggul 15 dari 37 provinsi yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 2024.
Sementara itu, PDIP hanya mampu unggul di 8 provinsi saja.
Berikut daftar pemenang Pilkada Serentak 2024 di 37 provinsi: Sumatera
Aceh: Muzakir Manaf-Fadhlullah (53,3 persen, 1.492.846 suara).
Sumatera Utara: Muhammad Bobby Afif Nasution-Surya (64,37 persen, 3.645.611 suara).
Sumatera Selatan: Herman Deru-Cik Ujang (51,62 persen , 2.220.437 suara).
Sumatera Barat: Mahyeldi-Vasko Ruseimy (77,12 persen , 1.757.612 suara).
Riau: Abdul Wahid-Sofyan Franyata Hariyanto (44,31 % , 1.224.193 suara).
Kepulauan Riau: Ansar Ahmad-Nyanyang Haris Pratama (55,06 % , 450.109 suara).
Bengkulu: Helmi Hasan-Mian (55,09 % , 616.469 suara).
Jambi: Al Haris-Abdullah Sani (61,01 % , 1.092.823 suara).
Lampung: Mirzani Djausal-Jihan Nurlela (82,69 % , 3.300.681 suara).
Bangka Belitung: Hidayat Arsani-Hellyana (50,77 % , 299.591 suara).
Kalimantan
Kalimantan Barat: Ria Norsan-Krisantus Kurniawan (52,80 % , 1.364.563 suara).
Kalimantan Tengah: Agustiar Sabran-Edy Pratowo (37,27 % , 484.754 suara).
Kalimantan Selatan: Muhidin-Hasnuryadi Sulaiman (82,40 % , 1.629.456 suara).
Kalimantan Timur: Rudy Mas’ud-Seno Aji (55,70 % , 997.344 suara).
Kalimantan Utara: Zainal Arifin Paliwang-Ingkong Ala (58,53 % , 194.021 suara).
Nusa Tenggara dan Maluku
Nusa Tenggara Barat: Lalu Muhammad Iqbal-Indah Dharmayanti Putri (41,15 % , 1.163.194 suara).
Nusa Tenggara Timur: Emanuel Melkiades Laka Lena-Johanis Asadoma (37,33 % , 1.004.055 suara).
Maluku: Hendrik Lewerissa-Abdullah Vanath (47,40 % , 473.379 suara).
Maluku Utara: Sherly Tjoanda-Sarbin Sehe (50,69 % , 359.416 suara).
Papua
Papua Barat Daya: Elisa Kambu-Ahmad Nausra (46,80 % , 144.598 suara).
Papua Barat: Dominggus Mandacan-Mohamad Lakotani (92,88 % , 269.245 suara).
Papua Tengah: Jhon Wempi Wetipo-Agustinus Anggaibak (30,83 % , 64.911 suara).
Papua Selatan: Apolo Safanpo-Paskalis Imadawa (51,65 % , 139.580 suara).
Papua Pegunungan: Penghitungan suara masih berlangsung.
Papua: Penghitungan suara masih berlangsung.
Sulawesi
Sulawesi Barat: Suhardi Duka-Salim S Mengga (46,18 % , 337.512 suara).
Sulawesi Selatan: Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati (60,69 % , 345.128 suara).
Sulawesi Utara: Yulius Selvanus Koaling-Victor Mailangkay (36,87 % , 539.039 suara).
Sulawesi Tengah: Hardianto Rasyid-Imelda Liliana Muhidin (63,36 % , 107.166 suara).
Sulawesi Tenggara: Andi Sumangerukka-Hugua (66,19 % , 775.183 suara).
Gorontalo: Tonny Uloli-Marten Taha (50,05 % , 193.222 suara).
Jawa dan Bali
Banten: Andra Soni-Dimyati Kusumah (55,88 % , 3.102.501 suara).
Jakarta: Pramono Anung-Rano Karno (50,07 % , 2.183.239 suara).
Jawa Barat: Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan (62,22 % , 14.130.192 suara).
Jawa Timur: Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak (58,81 % , 12.192.165 suara).
Jawa Tengah: Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen (59,26 % , 11.390.191 suara).
Bali: I Wayan Koster-I Nyoman Giri Prasta (61,46 % , 1.413.604 suara).
(TribunTrends.com/Dika Pradana)
Artikel ini telah tayang di Tribuntrends.com dengan judul Daftar Pemenang Pilkada Serentak 2024 Seluruh Provinsi: Gerindra vs PDIP vs Golkar, Siapa Dominan?
Baca juga: Sudah 162 Gugatan Sengketa Pilkada 2024 Masuk ke MK, Kapan Batas Akhir Pendaftaran?