Smartphone Huawei Mate 70 dan Mate 70 Pro Meluncur, Bawa Desain dan Chipset Baru
KOMPAS.com – Huawei resmi meluncurkan lini smartphone flagship terbarunya, yakni Huawei Mate 70 series di China, baru-baru ini.
Ada empat model yang dirilis meliputi Huawei Mate 70 reguler, Mate 70 Pro, Mate70 Pro+, dan model premium Huawei Mate70 RS Ultimate.
Kami akan membahas Mate 70 versi standar dan Mate 70 Pro dalam artikel ini. Kedua ponsel ini merupakan suksesor dari ponsel Huawei Mate 60 dan Mate 60 Pro yang dirilis pada 2023 lalu.
Sebagai suksesor, Huawei Mate 70 dan Mate 70 Pro membawa sejumlah penyegaran. Misalnya, desain modul kamera belakang yang diperbarui dengan modul lingkaran penuh. Berbeda dengan desain modul ring/cincin di Mate 60 dan Mate 60 Pro.
Baca juga: Ini Dia, Bukti Kembalinya HP Huawei ke Indonesia
Duo ponsel ini juga membawa beberapa peningkatan spesifikasi, seperti chipset baru.
Sebenarnya, semenjak Huawei masuk daftar blacklist (entity list) Amerika Serikat pada 2019, perusahaan China ini tak bisa menggunakan aplikasi dan layanan Google di ponselnya, serta tak bisa dapat akses ke produk/teknologi chipset asal AS.
Sejak saat itu, Huawei biasanya merahasiakan detail chipset yang dipakai smartphone miliknya.
Nah sebuah laporan mengungkap bahwa duo Mate 70 dan Mate 70 Pro ditenagai chipset Kirin 9100 yang dikembangkan sendiri oleh Huawei. Chipset ini merupakan penerus dari chip Kirin 9000S yang disematkan di Mate 60 dan Mate 60 Pro.
Chipset tersebut dipadukan dengan RAM 12 GB dan penyimpanan media hingga 1 TB.
Spesifikasi Huawei Mate 70 Pro
Huawei Mate 70 Pro diposisikan sebagai model yang lebih mumpuni dengan layar yang lebih luas, konfigurasi kamera lebih canggih, dan baterai lebih besar.
Untuk spesifikasi layarnya, Mate 70 hadir dengan panel OLED LTPO 6,9 inci dengan resolusi FHD+, adaptif refresh rate 1-120Hz, dan tingkat kecerahan puncak 2.500 nits. Layar ponsel dilapisi kaca Kunlun Glass generasi kedua untuk perlindungan terhadap benturan.
Di layar, ada sebuah punch hole yang menampung kamera selfie 13 MP dan kamera 3D depth untuk membuka kunci wajah.
Beralih ke penggung ponsel, Mate 70 Pro dibekali tiga kamera, yang terdiri dari kamera utama 50 MP disertai fitur stabilisasi OIS, PDAF dan variasi aperture f/1.4 sampai f/4.0.
Kemudian, ada kamera ultrawide 12 MP (f/2.2) serta kamera telefoto 48 MP (f/3.0, zoom optis 4x).
Ada sensor pencitraan spektral khusus baru, yang terletak di tengah modul kamera.
Tidak seperti sensor warna merah, hijau, biru (RGGB) tradisional atau merah, kuning, kuning, biru (RYYB) pada ponsel Huawei sebelumnya, modul pencitraan spektral yang baru ini dapat mengumpulkan lebih banyak data warna berkat 1,5 juta saluran multispektral.
Dengan begitu, bisa dapat menghasilkan akurasi warna yang lebih baik dan warna kulit yang alami.
Baca juga: Tablet Huawei MatePad Pro 12.2 Resmi di Indonesia, Ini Harganya
Huawei Mate 70 Pro ditopang baterai 5.500 mAh, dengan pengisian kabel 100W dan pengisian nirkabel 80W. Spesifikasi ini meningkat dari sebelumnya di mana Huawei Mate 60 Pro dibekali baterai 5.000 mAh dengan fast charging 88 watt dan 50 watt untuk fast charging nirkabel.
Spesifikasi Huawei Mate 70 reguler
Versi standar Huawei Mate 70 dibekali layar OLED LTPO 6,7 inci dengan resolusi FHD+ dengan resolusi FHD+, adaptif refresh rate 1-120Hz, dan tingkat kecerahan puncak 2.500 nits. Layar ponsel ini juga dilapisi kaca Kunlun Glass generasi kedua untuk perlindungan terhadap benturan.
Layar Mate 70 juga dilengkapi dengan kamera selfie 13MP, tapi tanpa kamera 3D depth untuk buka kunci layar.
Untuk kamera belakangnya, Mate 70 reguler dibekali amera utama 50 MP dengan aperture f/1.4 – f/4.0, kamera ultrawide 12 MP, dan kamera periskop 12 MP (zoom optis 5.5x).
Mate 70 mendapatkan baterai 5.300 mAh dengan pengisian kabel 66W dan pengisian nirkabel 50W. Kapasitas baterai ini naik kelas dibandingkan baterai 4.750 mAh Mate 60.
Tak pakai Android
Huawei Mate 70 reguler dan Mate 70 Pro menjalankan sistem operasi HarmonyOS 4.3 yang dikembangkan Huawei, bukan Android bikinan Google. OS ini konon akan mendapatkan pembaruan ke HarmonyOS Next terbaru dalam beberapa waktu ke depan.
Karena tak pakai OS Android, Huawei Mate 70 dan Mate 70 Pro otomatis tidak dibekali layanan dan aplikasi Google (Google Mobile Services/GMS).
Ini berarti pemilik ponsel tidak bisa mengunduh aplikasi dari Play Store, menonton video dari aplikasi YouTube, melihat peta di Google Maps, mengedit dokumen di Google Drive, dan layanan Google lainnya secara bawaan.
Pengguna biasanya harus mengakses layanan Google tersebut melalui browser untuk bisa menggunakannya, tidak bisa dari aplikasi.
Sebagai ganti Google Mobile Services, ponsel Huawei ini mengandalkan ekosistem buatan sendiri yang bernama Huawei Mobile Services (HMS), dengan toko aplikasi bernama Huawei AppGallery.
Fitur lain
Huawei Mate 70 reguler dan Mate 70 Pro dibekali sejumlah fitur dukungan yang serupa. Misalnya, keduanya sudah tersertifikasi IP dengan rating IP 68/69 untuk ketahan terhadap debu dan air.
IP69 menujukkan bahwa ponsel tahan terhadap penyemprotan air bertekanan tinggi dan suhu tinggi. Sementara IP68 mengindikasikan ponsel dapat bertahan di dalam air dengan kedalaman 1,5 meter hingga 30 menit.
Khusus untuk Mate 70 Pro, ponsel ini juga membawa peningkatan konektivitas dengan integrasi Wi-Fi 7 pertama Huawei. Kemampuan 5G ponsel ini disebut mengalami peningkatan 68 persen dalam kecepatan puncak dibandingkan pendahulunya.
Baca juga: Smartphone Huawei Nova 13 dan Nova 13 Pro Dirilis, Bawa Kamera 50 MP
Harga Huawei Mate 70 series
Di China, Mate 70 dan 70 Pro hadir dalam varian warna Spruce Green, Hyacinth Purple, Snow White, dan Obsidian Black. Harga Mate 70 mulai dari 5.499 yuan, sedangkan harga Mate 70 Pro mulai dari 6.499 yuan, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari GSMArena, Kamis (28/11/2024).
Harga Huawei Mate 70
- 12GB/256GB – 5.499 yuan (sekitar Rp 12 juta)
- 12GB/512GB – 5.999 yuan (sekitar Rp 13,1 juta)
- 12GB/1TB – 6.999 yuan (sekitar Rp 15,3 juta)
Harga Huawei Mate 70 Pro
- 12GB/256GB – 6.499 yuan (sekitar Rp 14,2 juta)
- 12GB/512GB – 6.999 yuan (sekitar Rp 15,3 juta)
- 12GB/1TB – 7.999 yuan (sekitar Rp 17,5 juta)
Huawei “comeback” di Indonesia
Kedua ponsel sudah dipesan di China, dengan pengiriman diharapkan akan dimulai pada 4 Desember. Huawei belum mengungkapkan rencana apa pun untuk peluncuran global seri Mate 70.
Sementara itu, di Indonesia, Huawei bersiap kembali alias comeback ke pasar smartphpone domestik dengan smartphone Pura 70 Ultra.
Menurut posting Huawei, Pura 70 Ultra akan dirilis pada 4 Desember 2024, kemudian dapat dipesan konsumen sehari setelahnya.
Huawei belakangan absen meramaikan pasar smartphone Tanah Air. Ponsel terakhir keluaran Huawei yang dirilis di Indonesia yaitu Huawei P50 Pro, dirilis pada 11 November 2022.
Sejak saat itu, tidak ada lagi ponsel baru keluaran Huawei di Indonesia. Artinya, nyaris tiga tahun sudah, Huawei tidak menelurkan ponsel baru di Tanah Air. Selama dua tahun belakangan, perusahaan asal China ini hanya merilis tablet, laptop, smartwatch hingga earbuds TWS.